KOTAMOBAGU.SULAWESION.COM- Wali Kota Kotamobagu Ir Hj Tatong Bara terus mengingatkan kepada para tenaga pendidik di Kotamobagu untuk melakukan digitalisasi pendidikan, Kamis (5/1/2023)
Wali kota mengatakan, kemarin ada penelitian Doktoral dari UNIMA meneliti berapa TK dan PAUd yang sudah melakukan digitalisasi baik sistem pengajaran, maupun materi ajarannya, bagaimana SDnya, SMPnya kita akan kolaborasi duduk bersama, untuk bisa mendigitalisasi sekolah,”ujarnya.
Semntara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Rukmi Simbala mengatakan bahwa Dinas Pendidikan (Disdik) Kotamobagu akan terus mengembangkan Program Digitalisasi Sekolah.
“Sudah ada beberapa sekolah di Kotamobagu kini sudah menerapkan program digitalisasi terkait penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), yaitu di SMPN 4 Kotamobagu, SDN 3 Kotobangon, SDN 1 Kobo besar, SD Katolik, TK Pembina dan TK Damai Sentosa,” ujarnya.
Menurutnya, untuk pengembangan program digitalisasi ini, selain di sekolah penggerak direncanakan hal ini akan mulai digalakkan pada tahun 2023 ini.
“Barangkali selain sekolah penggerak nanti akan dianggarkan di dana Bos tahun 2023 karena di anggaran APBD tidak ada,” pungkasnya.