KOTAMOBAGU.SULAWESION.COM- Hingga hari ini, 120 siswa di Kotamobagu telah mendaftar untuk mengikuti seleksi calon Paskibraka. Proses pendaftaran dilakukan secara online melalui aplikasi BPIP Pusat.
Menurut Sunarti Paputungan, Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Kesbangpol Kotamoagu.
“Ada 120 peserta yang berhasil mendaftar. Jumlah ini masih bisa bertambah karena tahap pendaftaran masih dibuka hingga Jumat depan, syukur tahapan rekrutmen Paskibraka di Kotamobagu dapat berjalan dengan lancar dan tanpa kendala,”ujarnya.
Sunarti juga mengatakan, proses rekrutmen selama ini tidak menemui kendala berkat sarana dan prasarana yang memadai seperti fasilitas kesehatan yang representatif untuk tes kesehatan dan jaringan internet bagi peserta untuk mengakses informasi terkait proses rekrutmen secara online.
Tahapan selanjutnya bagi calon, menurut Sunarti, akan dilakukan serangkaian tes, mulai dari seleksi administrasi dan kesehatan, pawai, dan lain-lain.
“Untuk seleksi administrasi masih dilakukan verifikasi data, dan tes kesehatan sudah dilakukan di Puskesmas Gogagoman sejak kemarin. Calon yang lolos tes kesehatan dan administrasi akan dilanjutkan ke lima.
Tahapan berikutnya hingga diumumkan hasil akhir yang meliputi seleksi parade, pengetahuan wawasan kebangsaan pancasila, kecerdasan, kebugaran jasmani, dan terakhir seleksi kepribadian,” jelasnya.
Perlu diketahui bahwa berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Paskibraka, pembentukan Paskibraka tidak hanya sebatas tugas dalam rangka peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia tetapi juga menjadi program kader-kader pemimpin masa depan. berwatak Pancasila.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kotamobagu Marham Anas Tungkagi menjelaskan proses seleksi Paskibraka 2023.
“Saat Perpres 51 Tahun 2022 terbit, semua urusan terkait Paskibraka sudah menjadi tanggung jawab Kesbangpol. Namun kami dari Dispora tetap mendampingi prosesnya karena menyangkut masalah anggaran, seperti perlengkapan, makan dan minum, pelantikan, pengibaran bendera, penurunan bendera, dan resepsi malam, termasuk honorarium, karena semua anggaran masih menjadi tanggung jawab kami,” katanya.
“Saat penetapan anggaran APBD 2023 pada November tahun lalu, anggaran untuk Paskibraka masih dialokasikan di Dinas Pemuda dan Olahraga, karena itu Kesbangpol hanya bertanggung jawab untuk urusan teknis saja,”pungkasnya.