MAROS,SULAWESION.COM— Forkopimda Trail resmi dilaksanakan di pelataran Waterpark Bantimurung, Sulawesi Selatan, Sabtu (23/7/2022).
Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Maros, Patarai Amir, Dandim 1422 Maros, Letkol Inf Budi Rahman, Kajari Maros, Suroto, Camat Bantimurung dan Camat Tompobulu.
Dalam event tersebut ratusan pecinta motor trail dari berbagai daerah mengikuti event Forkopimda Trail yang bakal digelar selama dua hari, 23 – 24 Juli 2022.
Menariknya, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan kegiatan bakti sosial, seperti donasi pembangunan 5 mesjid, pembagian 1000 paket sembako sepanjang jalur lintasan hingga sunatan massal bagi warga kurang mampu.
Ketua Panitia, Raka Bintasing mengatakan, kegiatan ada dua item yang dilaksanakan dengan memperebutkan piala Bupati dan Forkopimda serta bakti sosial.
“Ada pun dua kategori yang akan diperlombakan, yakni Adventure dan Hard Enduro dan nanti akan dilaksanakan bakti sosial,” katanya.
Untuk jalur yang dilalui melintasi kawasan karst dan berbagai tempat wisata, untuk mempromosikan pariwisata daerah ini.
“Untuk pembalap hard enduro sekitar 40 pembalap, jalurnya untuk zona pertama Bantimurung leang-leang, untuk zona keduanya leang-leang rammang-rammang, peserta terjauh dari Jawa, rutenya untuk hard enduro 65 kilometer cuma agak sedikit ekstrim tapi kita tetap kedepankan safety first,” bebernya.
Sementara itu, Ketua Pimcab IOF Maros, Muhammad Riza, mengatakan jalur hard enduro jauh lebih ekstrim jika dibandingkan dengan adventure.
“Klasifikasi adventure dan hard enduro tentunya berbeda. Kalau adventure lebih fun, kalau enduro jauh lebih ekstrim jalurnya,” tuturnya.
Ia menyebutkan, peserta kategori hard enduro musti memiliki skill yang mumpuni.
“Karena jalur yang disiapkan itu jauh lebih tinggi tingkat kesulitannya, jadi rider yang mau ikut hard enduro harus siap fisik dan skill,” ungkapnya.
Untuk diketahui, pada perlombaan dalam event Forkopimda Trail Maros ini, juga berhadiah 1 unit mobil, dan 5 unit motor serta puluhan hadiah menarik lainnya.
Indra Sadli