MANADO, SULAWESION.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara diapresiasi PT PLN (persero) atas upaya pemenuhan kebutuhan listrik kepada masyarakat melalui pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
Apresiasi ini disampaikan langsung General Manager PT PLN Unit Induk Pembangunan Sulawesi Josua Simanungkalit kepada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey di kediaman gubernur, Manado, Jumat (8/12/2023).
Olly menjelaskan infrastruktur ketenagalistrikan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, sekaligus meningkatkan investasi.
“Kami selaku Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara senantiasa mendukung PLN dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, kami juga berharap dengan adanya infrastruktur ini nantinya dapat meningkatkan investasi dan mendorong pertumbuhan perekonomian yang ada di Sulawesi Utara,” jelas Olly.
Audiensi PT PLN bersama gubernur untuk memperkuat sinergi antara PLN UIP Sulawesi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dalam hal penyelesaian Proyek Strategis Nasional atau PSN yaitu Pembangunan Infrastruktur Ketenagalistrikan (PIK).
Sebelumnya Joshua, yang didampingi Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi Nur Akhsin dan Manager Unit Pelaksana Proyek Sulawesi Utara Husni Wardana, memaparkan terkait progres pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan di Sulawesi Utara yang telah dirampungkan di tahun 2023 kepada Pemerintah Provinsi.
“Sepanjang tahun 2023, PLN telah merampungkan pembangunan dua jalur transmisi yaitu SUTT 150 KV Likupang-Paniki dan SUTT 150 KV Likupang-Pandu. Saat ini PLN juga sedang membangun PLTU Sulut Satu dengan kapasitas (2 x 50 MW) yang terletak di Desa Binjeita, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara,” papar Josua.
Menurutnya progres konstruksi pembangunan PLTU Sulut Satu telah mencapai 93 persen.
“Selain untuk menjalin komunikasi, maksud kedatangan kami juga untuk meminta dukungan dalam penyelesaian pembangunan proyek PLTU Sulut Satu yang saat ini progres pekerjaannya telah mencapai 93 persen. Harapannya pembangunan ini bisa rampung di tahun 2024,” pungkasnya. (***)