MANADO, SULAWESION.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara meminta instansi terkait seperti BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) siap siaga di lokasi rawan bencana terkait intensitas curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini.
Tak hanya BPBD, Pemerintah Provinsi turut mengimbau masyarakat Sulawesi Utara tetap waspada guna menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan akibat tingginya curah hujan.
“BPBD provinsi, kabupaten/kota semua harus siap siaga jika terjadi bencana,” pinta Wakil Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw kepada awak media, Sabtu (6/1/2024).
“Saya minta masyarakat Sulut waspada karena curah hujan awal tahun ini sangat tinggi sedang melanda daerah Sulawesi Utara, apalagi masyarakat yang tinggal di daerah rawan longsor dan bantaran-bantaran sungai,” tambah Kandouw mengimbau.
Dilansir dari Liputan6.com, Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben A Molle, pada Kamis 4 Januari 2024, telah memperingatkan kewaspadaan masyarakat Sulawesi Utara terkait cuaca ekstem yang akan terjadi pada tanggal 6-7 Januari.
“BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem, warga diharapkan berhati-hati,” ujar Ben.
Menurut Ben, di tanggal 6 dan 7 Januari cuaca ekstrem diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Tomohon, Kota Bitung, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Minahasa Tenggara.
Selanjutnya, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
“Hampir semua wilayah Sulut dilanda cuaca ekstrem, untuk itu warga harus mewaspadai kondisi ini, termasuk ketika akan melakukan perjalanan,” ujarnya.
(***)
