Proses pembersihan pohon yang tumbang dari badan jalan, Senin 14 Januari 2024. (Ist)
SITARO, SULAWESION.COM– Sejak pekan lalu, cuaca buruk berupa angin kencang disertai hujan melanda wilayah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro).
Kondisi ini membuat salah satu pohon yang ada di Kampung Kanawong Kecamatan Siau Barat (Sibar) tumbang pada Minggu malam lalu.
Akibat peristiwa itu, akses jalan yang menghubungkan Kecamatan Siau Barat dan Kecamatan Siau Barat Utara sempat terputus beberapa jam.
Pasalnya, material pohon yang berukuran cukup besar itu baru bisa diangkat pagi harinya, tepatnya pada Senin (15/1/2024) pagi.
Pantauan wartawan di lokasi tumbangnya pohon di Kampung Kanawong terlihat puluhan orang saling membantu membersihkan pohon yang menutup badan jalan.
Mulai dari perangkat kampung, masyarakat umum hingga anggota TNI dan Polri saling bergotong royong mengangkat batang pohon secara perlahan.
Beberapa saat setelah proses pembersihan, kendaraan roda empat yang sebelumnya tak bisa melalui area tersebut akhirnya bisa lalu lalang.
Rey, salah satu perangkat Kampung Kanawong mengatakan, pembersihan material pohon berlangsung sejak pagi tepatnya pukul 08.00 Wita.
“Dari perangkat kampung, masyarakat dan anggota TNI serta Polri. Polres dan mungkin dari Polres itu,” kata Rey.
Untuk waktu kejadian, Rey bilang berlangsung sekira pukul 23.00 Wita atau jam 11 minggu malam.
“Cuma roda dua yang boleh lewat sejak tadi malam. Tapi roda empat tidak bisa, nanti pagi ini setelah pohon bisa diangkat dari badan jalan,” ungkapnya.
Menurut dia, salah satu wilayah Kampung Kanawong yang ada sekitar jalan Kampung Pehe itu rawan dengan pohon tumbang dan tanah longsor.
“Memang langganan kalau pas musim hujan. Kalau bukan pohon tumbang, biasanya tanah longsor,” kuncinya.