SITARO, SULAWESION.COM – Upaya pencarian terhadap Kapal LCT Bora V yang hilang Minggu malam di perairan Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) terus dilakukan.
Ragam potensi SAR dikerahkan dalam menjalakan misi kemanusiaan pencarian kapal maupun para kru dan penumpang LCT Bora V.
Informasi yang diperoleh wartawan, proses pencarian yang memasuki hari ke empat ini melibatkan empat armada utama dan dibantu kapal-kapal penangkap ikan.
Untuk armada utama mulai dari KN Bima Sena, KP Baladewa milik Polairud, KAL Tedong Naga dari Satrol Lantamal VIII dan KN Gandiwa dari KPLP Bitung.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Sitaro telah menerjunkan satu unit armada milik PD Pelayaran yakni KMP Lohoraung. Fokus pencarian pun disebar, baik di wilayah perairan laut Biaro, Tagulandang hingga beberapa pulau kecil di sekitar.
“Sampai saat ini masih terus dilakukan, jika ada perkembangan nanti diinfokan,” kata Kepala Syahbandar Tagulandang Margaretha Segala, Selasa (23/1/2024).
Sekretaris Daerah Kabupaten Sitaro Denny Kondoj mengajak semua masyarakat termasuk keluarga supaya berdoa bersama agar seluruh penumpang bisa ditemukan dalam keadaan selamat.
“Kita semua berdoa, semoga kapal bisa ditemukan dan seluruh kru kapal serta penumpang bisa ditemukan dengan selamat,” ajak Kondoj.
“Kepada keluarga, pemerintah memastikan akan membantu sebisa mungkin untuk pencarian Kapal LCT Bora V,” janji Kondoj.
Sebelumnya, dalam perjalanan dari Pelabuhan Bitung menuju Pelabuhan Tagulandang, LCT Bora V dihantam cuaca buruk berupa angin kencang disertai gelombang.
Kapal yang membawa mesin pembangkit listrik milik PLN Tagulandang itu akhirnya hilang kontak saat berada di sekitar perairan laut Biaro Kabupaten Sitaro.