MINAHASA, SULAWESION.COM – Ibadah Agung merayakan Hari Persatuan (Hapsa) Pria Kaum Bapa (PKB) Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) tahun 2024 yang digelar di Stadion Maesa Tondano Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara, Jumat (7/6) berlangsung meriah.
Kemeriahan tersebut tidak lepas dari peran GMIM melalui kegiatan gereja. Apalagi disokong upaya pemerintah menyukseskan agenda besar tersebut.
Elaborasi antar jemaat gereja dan pemerintah turut diamini Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw, yang saat itu didampingi Ketua Badan Pekerja Majelis Sinode (BPMS) GMIM Pdt Dr Hein Arina.
“Saya kira menjadi kebahagiaan bagi kita karena setiap kegiatan gereja yang ada di Sulawesi Utara, selalu bersama-sama dengan pemerintah, selalu berjalan dengan baik,” ucap Gubernur Olly Dondokambey.
Olly saat itu menceritakan kunjungan kerjanya bersama pengurus Persatuan Gereja-gereja Indonesia (PGI) melalui tugas Oikumenis ke Korea Selatan beberapa waktu lalu.
Ia menjelaskan sudah sebanyak 500 misionaris asal Korea Selatan dikirimkan ke Indonesia untuk melakukan agenda keagamaan. Di era kebangkitan ekonomi Korea Selatan, gereja bertumbuh dengan baik.
“Ini karena baik pemerintah dan gereja mampu bekerja sama dengan baik,” jelasnya.
Olly kemudian mengajak seluruh PKB GMIM agar bekerja bersama dengan jemaat dan masyarakat untuk merasakan peran gereja dan pemerintah.
“Ini perlu kita tingkatkan dan sangat baik kalau kita lakukan terus kedepan,” ajaknya.
