MINUT, SULAWESION.COM – Transformasi layanan kesehatan kepada masyarakat, merupakan satu dari sekian prioritas pembangunan yang digenjot Bupati Minahasa Utara (Minut), Joune Ganda.
Menandai terwujudnya visi dan misi tersebut, Kamis (10/4) 2025, Joune Ganda meresmikan Laboratorium Kesehatan (Labkes) di Airmadidi.
Keberadaan labkes yang nantinya melayani rakyat ini, tak terlepas dari peran Dinas Kesehatan dibawah komando Stella Safitri.
Fokus labkes ini pada intervensi pencegahan penyakit yang komprehensif dan berbasis pemeriksaan berkelanjutan. laboratorium ini dilengkapi peralatan modern yang dapat menunjang berbagai jenis pemeriksaan kesehatan, sehingga diharapkan dapat memberikan hasil yang akurat dan cepat kepada pasien.
“Menunjang semua itu, Minut harus memiliki fasilitas kesehatan yang mumpuni untuk melakukan deteksi dini baik untuk penyakit menular melalui surveilans, maupun untuk penyakit tidak menular melalui skrining,” beber Bupati Joune Ganda usai melakukan peresmian.
Dia berharap labkes tersebut dapat meningkatkan upaya kesehatan masyarakat berbasis laboratorium yang mencakup deteksi dini, surveilans penyakit dan faktor risiko kesehatan, serta respons cepat terhadap kejadian luar biasa (KLB) atau wabah.
“Fasilitas kesehatan yang memadai menjadi kunci dalam mendeteksi dini potensi penyakit dan berbagai faktor risiko. Sekiranya laboratorium kesehatan di Minahasa Utara dapat dimanfaatkan secara baik dan tentunya ini juga bisa menjadi sumber pendapatan asli daerah (PAD),” harapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinkes Minut, Stela Safitri menjelaskan pembangunan pembangunan labkes merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan untuk masyarakat.
“Fasilitas ini dilengkapi dengan peralatan canggih dan tenaga ahli yang kompeten, sehingga mampu mendeteksi penyakit dengan akurat dan cepat,” jelasnya.