MAKASSAR,SULAWESION.COM— Sirkulasi Ekonomi sudah berjalan di Kelurahan Timungan Lompoa, Kecamatan Bontoala, tepatnya di lorong wisata Leganes. Salah satu yang menjadi potensi unggulan di dalam lorong leganes adalah tanaman hortikultura.
“Tanaman obat-obatan dan segala jenis lainnya, bahkan kini kami sedang mengembangkan budidaya ikan lele yang beberapa waktu lalu, bibitnya dibantu oleh Dinas Perikanan dan Pertanian,”ujar Lurah Timungan Lompoa, Adimitra Setyawan. Jum’at (8/7/2022).
Selain itu, jelasnya, ada beberapa hasil kebun berupa sayur-sayuran sudah pernah menembus pasar modern (swalayan).
Sementara ini, Lurah Timungan Lompoa tengah fokus kepada produksi bon cabe kemasan dan bahkan sudah memberi penghasilan tambahan khususnya.
Bagi masyarakat lorong, sebagaimana yang diharapakan oleh Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
“Kedepannya kami akan terus mengembangkan dan menyempurnakan potensi yang ada di longwis leganes. Apalagi kami sedang melakukan uji pembuatan minuman kemasan pakcoy, yang mudah-mudahan bisa segera dirampungkan,”ungkapan.
Lebih jauh, lanjut, Adimitra Setyawan menambahkan, ia
turut bersyukur dengan adanya program lorong wisata, karena selaku kepala pemerintahan di Timungan Lompoa, sangat menyakini bahwa inovasi atau Lorong Wisata terbaik di Asean maupun tembus Eropa.
“Inilah menjadi visi-misi Walikota Makassar, Moh Ramadhan Pomanto dan Wakil Walikota Makassar, Fatmawati Rusdi. Dimana program yang terlihat sederhana, namun sangat kompleks dalam menyentuh masyarakat. Saya melihat, inti dari longwis ini bukan terletak pada seberapa banyak gambar yang ada dinding-dinding lorong, tapi seberapa banyak potensi-potensi di lorong yang bisa dikembangkan untuk meningkatkan pengahasilan masyarakat,”tutur Lurah Timungan Lompoa. (*)
Iyan Cahyadi | Indra Sadli