Mengenal Arie Sambur dan Dedikasinya di Dunia Pendidikan Bolmut

Arie Sambur Saat Menerima SK Pensiun Yang Diserahkan Oleh Wakil Bupati Bolmut. (Foto Rahmat Tegila/Prokopim Pemkab Bolmut)

BOLMUT,SULAWESION.COM- Pagi tadi sekitar pukul 09.00 WITA saya dihubungi kepala sekolah SDN 4 Bintauna, Arie Sambur melalui via Whatsaap.

Dirinya mengabarkan jika hari ini (pagi tadi) ia telah menerima SK pensiun sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) terhitung mulai 1 September 2025.

Bacaan Lainnya

Saya kaget mendengar kabar jika dirinya ternyata telah pensiun. Kami berdua baru saling kenal saat penilaian sekolah Adiwiyata tingkat Kabupaten pada 8 November 2024. Sekolahnya berhasil juara satu lomba Adiwiyata tingkat Kabupaten.

Arie Sambur Saat Bersama Sekda Bolmut Jusnan Mokoginta. (Dok pribadi)

Kini sekolah yang dipimpinnya menjadi salah satu sekolah yang mengikuti lomba Adiwiyata tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

Bagi saya SDN 4 Bintauna salah satu sekolah yang menerapkan siswanya agar mencintai lingkungan. Hidup dengan lingkungan. Hingga menjaga lingkungan.

Arie Sambur, pria asal Minahasa Selatan yang kini tinggi di desa Kopi, Kecamatan Bintauna telah mendedikasikan hidupnya sebagai guru selama 38 tahun di Kabupaten Bolmut.

Pria yang bulan depan genap usia 60 tahun ini, menjadi guru sejak tahun 1987 dengan penempatan pertama di SDN 3 Bintauna Pantai (saat ini sekolah tersebut di desa Kopi).

Saat bertemu dengannya, Arie mengungkapkan ia selama 38 tahun menjadi guru hanya bertugas di tiga sekolah. SDN yang ada di desa Kopi, Sompiro dan SDN 4 Bintauna Pantai saat ini.

Ia pun bercerita dari 38 tahun itu, tujuh tahun ia menjadi kepala sekolah. Tentu menurutnya banyak suka dan duka menjalani pekerjaan sebagai guru.

“Tapi selama kita mencitai pekerjaan. Pasti akan terus dijalani dan dinikmati dengan baik. Apalagi jika itu pengabdian,”katanya, Senin 21 Juli 2025.

Hasil pertanian di Sekolahnya. (Dok SDN 4 Bintauna)

Salah satu yang menarik dari kepempinannya sebagai kepala sekolah adalah memperkenalkan pertanian sejak dini kepada siswanya. Dari mereka menanam, merawatnya, panen hingga bagaimana menjual hasil panen.

“Dengan ini saya berharap mereka bisa mencintai lingkungan. Dan bagaimana hidup dengan lingkungan yanga ada,”jelasnya.

Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan Bolmut, Fadly Usup menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi, kerja keras, dan keteladanan yang telah beliau (Arie Sambur) tunjukkan selama masa pengabdiannya.

“Tidak hanya memimpin dengan bijak, tetapi juga hadir sebagai figur yang mampu mengayomi, memotivasi, dan membawa perubahan positif bagi sekolah ini,”ujarnya.

Banyak hal yang telah pihaknya pelajari dari beliau tentang ketulusan dalam bekerja, disiplin, keikhlasan dalam mendidik, serta semangat untuk terus belajar dan berkembang.

Arie Sambur Saat Bersama Dengan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Bolmut. (Dok SDN 4 Bintauna)

Usup mengatakan ada kepala sekolah yang menerima SK pensiun. Mereka adalah contoh nyata menjadi pemimpin bukan soal jabatan, melainkan soal tanggung jawab dan keteladanan.

Semoga masa pensiun ini menjadi awal yang baru untuk kebahagiaan, kesehatan, dan waktu yang lebih banyak bersama keluarga.

“Dan semoga segala amal kebaikan selama memimpin menjadi catatan pahala di sisi Allah SWT,”katanya.

Kini, Arie Sambur telah menerima SK pensiun yang diserahkan Bupati Bolmut Sirajudin Lasena didampingi wakil Bupati Aditya Pontoh dan Sekda Bolmut Jusnan Mokoginta pada Apel Korpri dan peringatan HUT ke 78 Koperasi di halaman kantor Bupati Bolmut.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan