Enstudy Ajak Warga BMR Bijak Penggunaan Plastik dan Peduli Terhadap Lingkungan

Enstudy Mengajak Warga BMR Peduli Lingkungan. (Dok Enstudy)

KOTAMOBAGU,SULAWESION.COM– Enstudy Foundation mengajak masyarakat Bolaang Mongondow Raya (BMR) agar bijak dalam menggunakan plastik dan peduli terhadap lingkungan.

Hal ini disampaikan Sam Tampusu dari Enstudy menurutnya, saat ini dihadapkan dengan krisis sampah yang semakin memprihatinkan.

Bacaan Lainnya

“Membuang sampah disembarang tempat dan minimnya pengetahuan tentang persampahan menyebabkan penumpukan sampah di berbagai tempat dan sudut Kota,”ujarnya.

Kondisi ini diperparah dengan kebiasaan sebagian warga yang masih membuang sampah sembarangan, terutama di sungai-sungai.

Enstudy Foundation hadir untuk menangani isu tersebut, mencari solusi alternatif sehingga masyarakat tidak membuang sampah sembarang tempat.

Pantauan Enstudy Foundation dan hasil di lapangan menunjukkan ada beberapa sungai yang tercemar dipenuhi sampah plastik dan limbah rumah tangga.

Kondisi ini tidak hanya merusak pemandangan, tetapi juga mengancam kesehatan warga yang tinggal di sekitar sungai. Baunya sangat menyengat, apalagi kalau hujan, kami khawatir anak-anak akan terkena penyakit.

Dengan aksi di lapangan, Enstudy akan terus berupaya mengatasi masalah sampah ini. Melaksanakan kegiatan sosialisas terkait sampah plastik, pilah sampah dari rumah, pembutan kompos dengan wadah wire mesh.

Aksi lapangan.

“Kami berharap upaya yang kami laksanakan dapat membuahkan hasil yang signifikan, sehingga masyarakat bisa mengelolah sampah dengan baik terutama sampah rumah tangga,”kata Sam.

Ada beberapa desa yang pihaknya kunjungi untuk aksi lingkungan ini, seperti di desa Tanoyan Selatan, desa Kopandakan II, desa Bungko dan Motoboi Kecil, dan antusias mereka sangat luar biasa untuk edukasi terkait persampahan ini.

Masalah sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah hal ini diungkapkan oleh Novita Nanlohy dari pihak Enstudy.

Ia mengajak seluruh masyarakat, terutama di BMR untuk lebih peduli terhadap lingkungan.

“Mari kita bersama-sama menjaga kebersihan demi kesehatan dan kenyamanan kita semua. Yuk rubah perilaku kita terhadap sampah, dari membuang menjadi mengelola,”jelasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan