MAKASSAR, SULAWESION.COM – Dinas Pertanahan Kota Makassar terus berbenah dan sekaligus berinovasi dalam menyelamatkan aset milik pemerintah kota.
Kali ini terobosan terbaru yang dilakukan, Dinas Pertanahan yakni membuat program pusaka makassar merupakan akronim dari Pengembalian Fungsi Lahan Fasum dan Fasos di Kota Makassar.
Dengan hadirnya program ini langsung di respon positif oleh masyarakat. Hal ini diungkapkan sarman bahwa program ini luar biasa dan bagus untuk Pemkot Makassar kedepan.
”Untuk menghindari penyerobotan lahan fasum fasos, tentunya program ini sangatlah tepat dan wajib di apresiasi,” ungkap Sarman.
Sekadar diketahui, dengan Pusaka Makassar, sejumlah aset milik Pemkot Makassar yang dikuasai pihak lain berhasil diambil kembali.
Menurut Kepala Dinas Pertanahan Namsum Akhmad, tujuga dari inovasi ini untuk mengembalikan fungsi Fasum dan Fasos milik Pemkot Makassar yang sesuai data faktanya banyak diserobot.
“Alhamdulillah dengan inovasi ini kami sudah berhasil mengembalikan 6 lahan fasum dan fasos Pemkot sesuai peruntukannya untuk difungsikan guna kepentingan masyarakat Makassar, diantaranya 2 lahan fasum yang dikuasai oleh Toko Agung di jalan Kutilang itu sudah dikembalikan ke Pemkot. Jadi pihak toko Agung membayar uang sewa lahan fasum dan itu kontribusinya masuk untuk peningkatan PAD kota Makassar, ” ujarnya. ***