MAROS, SULAWESION.COM— Palang Merah Indonesia (PMI) Maros mendistribuskan paket makanan kepada para korban banjir yang melanda Kabupaten Maros yang terjadi pada Sabtu, (24/12/2022) lalu.
Tak hanya paket makanan, para relawan juga membuka dapur umum jadi berada di Posko PMI di Jalan Jenderal Sudirman, Turikale. Anggota PMI membagi tugas. Ada yang memasak nasi. memotong-motong sayuran. Ada yang menggoreng ikan. Laki-laki perempuan bahu-membahu.
Ketua Harian PMI Maros, Suryadi Ningrat bertutur, relawan memasak dari bahan-bahan yang berasal dari posko induk bencana kabupaten Maros. Ada juga sumbangan dari donatur.
Paket makanan itu kata dia telah disalurkan keenam titik sebanyak 725 bungkus paket makanan untuk korban banjir.
“Lokasi distribusi itu di masjid Boribellayya, masjid Bontocina kelurahan raya, Al Markas, masjid agung, gereja baji pa’ mai dan bonto paddinging,” rincinya.
Ia mengaku ada beberapa wilayah yang proses pendistribusiannya cukup sulit.
“Ada beberapa wilyayah yang cukup sulit, salah satunya diwilayah Buloe Turikale, Kecamatan Lau dan Maros Baru,” bebernya.
Sebab kata dia wilayah tersebut sulit dijangkau karena terisolir dan relawan tak punya perahu karet.
Namun para relawan tetap melakukan pendistribusian meski diatas pukul 21.00 Wita.
Ia mengatakan dapur umum ini akan mengepul hingga situasi membaik.
“Rencana sampai ini hari saja, namun jika sampe besok masih ada wilayah yang terisolasi maka dapur umum PMI akan tetap buka,” tutupnya.