BITUNG, SULAWESION.COM – Kesucian jiwa yang bersih menjadi simbol kemenangan spritual di Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah. Umat Islam di Kota Bitung sendiri menyabut penuh khidmat. Doa-doa dipanjatkan. Saling memaafkan.
Meskipun terkanal sebagai masyarakat heterogen, tak menjadi sekat. Suara takbir tetap berkumandang. Menyentuh hati. Semua berjabat tangan. Melupakan dendam.
Walikota Bitung Hengky Honandar beserta jajarannya ikut hadir pelaksanaan sholat Idul Fitri. Di masjid-masjid. Tanah lapang. Hingga jalan utama.
Pada Senin, (31/3/2025) pagi itu Hengky Honandar memberikan sambutan menyentuh. Ia memaknai Idul Fitri sebagai momen mempererat tali silaturahmi dan memperkuat harmoni sosial di tengah masyarakat yang majemuk.
Perayaan Idul Fitri, kata Hengky bukan hanya tentang kemenangan setelah berpuasa. Tapi juga tentang saling memaafkan dan menjaga persaudaraan.
“Momentum ini mengajarkan kita untuk saling berjabat tangan. Saling memaafkan. Tak perlu menjauhkan diri. Apalagi ada sifat dendam dan permusuhan,” katanya.
Menurutnya, bukan waktunya lagi saling menyalahkan dan menjatuhkan. “Ini momentum yang tepat bergandengan tangan. Membangun Kota Bitung yang kita cintai,” tuturnya.
Hengky Honandar juga memberikan apresiasi kepada seluruh umat Islam yang senantiasa berperan aktif membangun daerah.
Ia menekankan bahwa keharmonisan yang ada di Kota Bitung merupakan aset berharga yang harus terus dipertahankan.
“Sebagai bagian dari masyarakat yang majemuk, kita patut bersyukur bahwa Bitung tetap menjadi kota yang rukun, damai, dan harmonis. Nilai-nilai kebersamaan yang diwariskan oleh para pendahulu harus terus kita pertahankan sebagai wujud nyata dari semangat persatuan dalam keberagaman,” tukasnya.
Ia berharap kebersamaan dan solidaritas yang telah terjalin dapat terus dipertahankan dalam kehidupan sehari-hari.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan pemerintah Kota Bitung, kami mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melimpahkan berkah, kedamaian, dan kebahagiaan bagi kita semua,” tukasnya.