Gas Elpiji 3 Kilogram Kembali Langka di Bitung

Gas Elpiji 3 Kilogram. (Dokumentasi | Istimewa)

BITUNG, SULAWESION.COM – Sejak tiga hari terakhir, ketersediaan Gas elpiji 3 kilogram di sejumlah wilayah di Kota Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) dilaporkan langka.

Kelangkaan gas elpiji 3 kilogram itu memicu keluhan warga yang kesulitan mendapatkan pasokan.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan pantauan Sulawesion.com Senin (9/12/2024) pagi, beberapa pangkalan di Kecamatan Girian dan Matuari yang biasanya menjual gas elpiji 3 kilogram telah kehabisan stok.

Bahkan ada beberapa pangkalan memasang tanda bertuliskan ‘Gas Habis’.

Seorang ibu rumah tangga, Riska (40) menyatakan sudah dua hari ia kesulitan mencari gas elpiji 3 kilogram untuk keperluan rumah tangganya.

“Kemarin pas kehabisan. Untung ada stok satu, cuma sekarang saya cari dari kemarin untuk isi ulang, masih kosong semua di pangkalan” ujar Riska kepada media ini.

Riska mengaku telah berkeliling mencari di beberapa tempat di sekitar lingkungannya. Namun, jawaban yang diterima tetap sama, gas elpiji 3 kilogram belum tersedia.

“Sudah keliling, Tapi, memang gas belum tersedia di sejumlah pangkalan,” jelasnya.

Tidak hanya Riska yang mengeluh. Kelangkaan gas ini juga mendapat reaksi dari sejumlah warga di media sosial (Medsos).

Salah satunya akun Facebook dengan nama Sarny Sarapil. Ia menuliskan kelangkaan gas harus secepatnya dicarikan solusi oleh pemerintah.

Mengingat, katanya, saat ini kebutuhan masyarakat meningkat menggunakan gas elpiji 3 kilogram karena menjelang hari raya dan tahun baru.

Berikut ini keluhan Sarny Sarapil di media sosial:

Siaga 1
Gas 3 kg langkah……

Sebenarnya torang ibu rumah tangga tugasnya tiap hari seperti biasa, cuci baju masak beres beres rumah lanjut dengan jualan Untuk yg ba usaha sampingan

Skarang so ta tambah le dengan jadi penguasa jalanan dari kelurahan satu ka kecamatan satu
Maso kaluar lorong mata melotot kalau dapalia gas dimuka warung dengan harapan ada gas disitu

Ada fenomena lagi ibu ibu so bawa gas taruh dimuka motor Anak 1 taruh dimuka yang 1 lagi bonceng diblakang ta putar putar di kota bitung

Itu karna apa torang sebagai ibu rumah tangga sadar bahwa tanggung jawab mo kase makan anak dengan orang dalam rumah,

Skarang jadi pertanyaan apa kontribusi pemerintah kepada masyarakat dengan keadaan yang terjadi sekarang
yaitu kelangkaan gas
Sampai kapan keadaan ini mo berlanjut Tolong dicarikan solusi
Apalagi ini so dekat hari raya saudara qta umat nasrani
InsyaAllah keluhan ini bisa direspon

NB. Mohon info posisi gas 3kg
Terimakasih

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *