Inggrit Janis Sebut Bicara Harus Pakai Otak, Oktavianus David: Kesampingkan Substansi

Inggrit Janis sebagai Ketua Komisi II DPRD Bitung menghadiri Rapat Dengar Pendapat. (Dokumentasi | Ist)

BITUNG, SULAWESION.COM – Narasi yang digiring Ketua Federasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (FSBSI) DPC Kota Bitung Oktavianus David di media sosial mendapat reaksi keras anggota DPRD Partai Gerindra Inggrit Janis, Selasa (24/6/2025).

Ketua Komisi II DPRD Bitung Inggrit Janis menegaskan, fraksi Gerindra paham betul dengan persoalan rakyat saat ini. Apalagi, katanya, terkait dengan masalah tenaga kerja di PT Futai Sulawesi Utara.

Bacaan Lainnya

“Kami menghargai hak-hak dari pekerja. Sehingga beberapa waktu lalu, kami juga ikut turun lapangan untuk memastikan persoalan terjadi,” tegas Inggrit di Rapat Dengar Pendapat (RDP) Lintas Komisi DPRD.

Baca juga: Oktavianus David Tak Berdaya di RDP Lintas Komisi DPRD

Kendati demikian, Inggrit menyesalkan narasi yang dibangun Oktavianus David di media sosial yang telah menyudutkan partai besutan Prabowo Subianto itu.

“Bicara itu harus pakai otak. Jangan seperti membuang kapas di atas gunung. Setelah rapat ini, masih ada yang bapak selesai dengan kami,” singgungnya.

Sementara itu, Ketua Federasi Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (FSBSI) DPC Kota Bitung Oktavianus David menilai RDP yang tadi mengenyampingkan substansi masalah.

Hal tersebut terbukti, kata Oktavianus, pembawa aspirasi tidak diberi kesempatan bicara hingga tuntas. “Nah, ini namanya tidak fair,” ungkap Oktavianus dalam keterangan tertulis di media sosial.

Regulasi yang disebutkan juga, bebernya, tidak mutlak tepat. SBSI itu berbadan hukum. Dan, di gedung rakyat bicara kapasitas.

“Rakyat menyuarakan haknya harus pakai sertifikasi. Sungguh luar biasa. Tuhan itu adil. Kita liat saja. Jika upaya hukum susah berjalan,” tukasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan