Michael Remizaldy Jacobus Raih IPK Tertinggi Yudisium Doktor Ilmu Hukum Trisakti

Michael Remizaldy Jacobus saat raih IPK tertinggi di Yudisium Doktor Ilmu Hukum Trisakti. (Dokumentasi | Istimewa)

BITUNG, SULAWESION.COM – Advokat muda asal Kota Bitung Dr. Michael Remizaldy Jacobus, SH, MH, terus torehkan prestasi di tingkat nasional.

Usai memenangkan perkara perselisihan hasil pemilu Bolaang Mongondow Timur di Mahkamah Konstitusi (MK), Michael Remizaldy Jacobus kembali ukir prestasi di Kampus Reformasi Universitas Trisakti.

Bacaan Lainnya

Kuasa hukum Bupati dan Wakil Bupati Boltim terpilih Oskar Manoppo dan Argo Vinsensius Sumaiku ini diumumkan sebagai Doktor Ilmu Hukum yang meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi pada Yudisium Fakultas Hukum Universitas Trisakti Jakarta pada, Jumat (14/02/2025) kemarin.

Sidang Yudisium Sarjana, Magister dan Doktor Ilmu Hukum Universitas Trisakti yang dipimpin Prof. Dr. Dra. Siti Nurbaiti, S.H., M.H. selaku dekan Fakultas Hukum memberikan kesempatan kepada Program Studi Doktor Ilmu Hukum untuk membacakan 14 Mahasiswa yang dinyatakan telah menyelesaikan S3.

Dari 14 yang dinyatakan lulus, ada delapan berpredikat cum laude dimana nama Michael Remizaldy Jacobus disebutkan salah satu dari deretan lulusan terbaik.

“Michael Remizaldy Jacobus dengan IPK 3,99”, ucap Dr. Dyah Setyorini, S.H, SpN, M.H selaku Sekretaris Program Studi Doktor Ilmu Hukum setelah diberikan kesempatan oleh Kepala Program Dr. Endang Pandamdari, S.H, CN, M.H.

Advokat berdarah Nusa Utara yang pernah menjadi Konsultan Hukum Konsulat Jenderal Filipina ini tercatat sebagai lulusan doktor ilmu hukum dengan IPK tertinggi di angkatan 24 Doktor Ilmu Hukum Trisakti dan dinyatakan sah untuk menggunakan gelar Doktor didepan nama.

“Dengan dibacakannya SK Yudisium ini, maka saudara-saudara lulusan program studi doktor ilmu hukum secara sah dapat mempergunakan gelar akademik yakni doktor (Dr) didepan namanya”, ucap Prof. Dr. Dra. Siti Nurbaiti, S.H., M.H. diakhir sidang yudisium.

Michael Remizaldy Jacobus saat diwawancarai membenarkan adanya pelaksanaan yudisium yang disiarkan secara live melalui aplikasi youtube.

Ia sendiri mengungkapkan rasa syukur dan terimakasih kepada semua pihak yang memberikan dukungan selama ini.

“Pertama-tama untuk Tuhan Yesus yang telah memungkinkan segala pencapaian ini. Selanjutnya, untuk isteri saya Rosilin dan anak-anak Evan dan Eucha yang terus mendoakan dan memberikan semangat, serta dukungan orang tua, saudara-saudara, dan para sahabat termasuk teman-teman wartawan untuk semua supportnya, makasih banyak,” tutur Jacobus.

Ia juga menyampaikan harapannya bahwa sebagai putra daerah agar tidak pernah berhenti berjuang untuk mengembangkan ilmu.

“Keadaan ekonomi, jangan menghambat kita untuk mengenyam pendidikan hingga strata tiga. Bahkan sebagai orang Sulut maupun sebagai orang Bitung bahkan orang Nusa Utara khususnya, kita punya kesempatan yang sama, bahkan memiliki kualitas yang dapat bersaing dimana pun kita berkarya. Jadi tidak ada dikotomi orang daerah dalam hal kualitas, kita bisa kalau kita mau,” tukasnya.

Selamat berkarya Doktor Jacobus, semoga pemikiran-pemikiran kritis mu dibidang hukum dapat memberikan kontribusi bagi Pembangunan hukum di Indonesia kini dan nanti.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *