BITUNG, SULAWESION.COM – Perombakan pejabat besar-besaran di lingkungan Pemerintahan Kota (Pemkot) Bitung mulai nyaring terdengar.
Informasi yang diterima media ini, tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) menggunakan beberapa aspek pertimbangan dalam proses perombakan pejabat.
“Iya, ada sejumlah pertimbangan dalam pergantian pejabat kali ini. Termasuk pertimbangan capaian kinerja,” ucap sumber resmi media, Senin (21/10/2024).
Baca juga: Netralitas ASN di Pemkot Bitung Hanya Sebagai Slogan
Sumber juga menjelaskan, tidak hanya eselon II yang masuk radar pergantian pejabat. Tetapi, katanya, ada pejabat eselon III dan IV.
“Ada beberapa pejabat yang memasuki masa pensiun atau purna tugas. Termasuk Camat Girian. Sehingga masuk radar pergantian,” ucapnya.
Ia memastikan, mutasi atau pergantian pejabat dilakukan tujuannya untuk penyegaran dan optimalisasi jalanya pemerintahan.
“Tentunya dasar perombokan pejabat adalah untuk optimalisasi jalanya pemerintahan lebih baik,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Pemkot Bitung Rudy Theno mengaku, tim Baperjakat saat ini sedang bekerja.
“Tim sementara bekerja. Tentunya dalam pelantikan harus sesuai prosedur. Terutama ada persetujuan dari Kementrian Dalam Negeri,” tukasnya.