Kapolda Sulut dan pengurus ALFI/ILFA. (Fto/Yaser)
BITUNG, SULAWESION.COM – Rencana aksi mogok aktivitas distribusi logistik oleh ALFI/ILFA jadi atensi khusus Polda Sulawesi Utara (Sulut).
Dalam beberapa hari terakhir, pengurus yang tergabung dalam organisasi perusahaan transportasi dan logistik itu diundang rapat mendadak.
“Iya, kemarin kami melakukan pertemuan dengan pak Kapolda. Pertemuan itu, membahas keluhan terkait dengan kelangkaan BBM jenis solar,” ujar Sekretaris DPW ALFI/ILFA Sulut, Ramlan Ifran usai menghadiri rapat koordinasi di Polres Bitung, Sabtu (23/12/2023) siang.
Hasil dari rapat koordinasi lanjutan di Polres Bitung, kata Ramlan, juga direspon baik oleh Karo OPS dan Dir Krimsus Polda Sulut dan Kapolres Bitung.
“Ada beberapa poin disepakati dalam rapat tadi yaitu, pihak kepolisian akan menindak tegas pelanggaran-pelanggaran pendistribusian BBM bersubsidi khususnya di Kota Bitung dan Sulawesi Utara. Kedua adalah terkait dengan pemberlakuan jam operasi yang diinisiasi oleh Dinas Perhubungan,” katanya.
Meskipun rapat yang digelar secara tertutup itu cukup alot, beber Ramlan, Tapi hasilnya sama-sama menguntungkan dalam hal pendistribusian solar bersubsidi.
“Dengan adanya pertemuan kali ini, sudah ketahuan penyebab kelangkaan BBM jenis solar ini apa. Sehingga, kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk menindaknya,” beber Ramlan.
Ditanya terkait hasil rapat tersebut apakah akan dikaji kembali rencana aksi berhentikan aktivitas distribusi logistik oleh ALFI/ILFA, Ramlan belum bisa memastikan.
“Nanti kita lihat kalau memang ada perubahan-perubahan di lapangan nanti dan hasil ini berlaku cukup baik, ngapain lagi kita harus bikin aksi,” tuturnya.
Ditampat yang sama juga, Kapolres Bitung AKBP Tommy Bambang Souissa menjelaskan, rapat tadi membahas tentang pengawasan di SPBU terkait pendistribusian BBM subsidi jenis solar untuk pelayanan kepada masyarakat.
Kapolres juga tidak menampik, rapat tersebut membahas soal rencana aksi oleh ALFI/ILFA.
“Rencana aksi itu kan semacam penyampaian pendapat. Selama ini kita melakukan pembatasan-pembatasan untuk kelancaran kepentingan masyarakat juga terutama arus lalulintas. Di satu sisi juga logistik harus disalurkan dengan baik. Dan tadi sudah dikomunikasikan,” tukasnya.
Diketahui, rapat koordinasi itu dihadiri Karo OPS Polda Sulut, Dir Krimsus Polda Sulut, Kapolres Bitung, Direktur Pertamina, SPBU dan Dinas Perhubungan Kota Bitung.