BITUNG, SULAWESION.COM – Kelurahan Tanjung Merah Kecamatan Matuari, Kota Bitung Sulawesi Utara ditetapkan sebagai kelurahan terbaik pertama tingkat provinsi.
Penetapan itu lewat keputusan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey Nomor 302 Tahun 2024 tentang Penetapan Juara Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Sulawesi Utara.
“Iya, puji Tuhan kelurahan Tanjung Merah kelurahan terbaik pertama. Saat ini kami sedang persiapan mengikuti lomba kelurahan mewakili Sulut di tingkat regional,” beber Lurah Tanjung Merah, Marlin Lengkong saat dikonfirmasi media ini, Senin (5/8/2024) malam.
Baca juga: Bitung Terima Insentif Fiskal 5,9 Milyar
Marlin membeberkan, beberapa persiapan telah dilakukan pihaknya untuk memenuhi syarat-syarat dalam perlombaan di tingkat regional.
Termasuk, katanya, mengirim sejumlah dokumen administrasi pada 2 Agustus 2024 lalu.
“Sejumlah dokumen administrasi sudah dikirim. Saat ini menunggu hasil masuk 5 besar,” katanya.
Marlin mengatakan, kelurahan Tanjung Merah selain mewakili Provinsi Sulawesi Utara mengikuti lomba kelurahan tingkat regional, juga akan diundang mengikuti rangkaian acara kenegaraan termasuk hadir di Upacara Kemerdekaan di Istana Negara.
“Keberhasilan kelurahan Tanjung Merah ini tidak lepas dari dukungan dan doa masyarakat serta diharapkan masyarakat mendoakan kelurahan ini menjadi terbaik pertama lomba kelurahan tingkat regional,” ucapnya.
Sementara itu Kepala Kecamatan Matuari Amelia Ngantum menjelaskan, jika pihaknya hanya melakukan pendampingan. Amelia mengaku ini adalah bukti program Walikota Bitung Maurits Mantiri sukses disemua tingkatkan.
“Karena Tahun yang lalu kelurahan Sagerat Juara 2, maka kami ingin jika tahun ini Bitung bisa menjadi yang terbaik apalagi ini yang selalu di gaung-gaungkan oleh Pak Wali saat beberapa kali rapat kecamatan,” tukasnya.
Kampung ini memiliki banyak potensi. Di bidang pariwisata memiliki 4 wisata pantai yaitu pantai Tanjung Ria, Melenium, Waleleng dan RCTI.
Sementara di potensi ekonomi didukung dengan adanya UMK yang tersebar di wilayah kelurahan Tanjung Merah.
Selain itu, Kelurahan ini juga masuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang terus dimaksimalkan pemerintah.
Di bidang pertanian dan perkebunan kampung ini juga memiliki potensi. Hal itu terbukti ada sekitar 776,5 Hektar lahan yang dimanfaatkan masyarakat sekitar untuk mendorong kesejahteraan ekonomi masyarakat.