Penyerahan deviden secara simbolis. (Fto/Ist)
BITUNG, SULAWESION.COM – Perumda Air Minum Duasudara satu-satunya perusahaan daerah yang mampu menyerahkan deviden ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung.
Deviden sebesar Rp 1 miliar itu bersumber dari profit atau keuntungan perusahaan sepanjang tahun berjalan.
Penyerahan deviden berlangsung di Ruang VIP, Rabu (20/12/2023). Dalam kesempatan tersebut, Direktur Perumda Air Minum Duasudara, Alfred Salindeho, menyerahkan secara simbolis deviden tersebut kepada Walikota Bitung selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM), yang diwakili Sekretaris Daerah Rudy Theno.
Penyerahan deviden ini baru pertama kali terjadi sepanjang Pemkot Bitung memiliki BUMD. Untuk itu, apresiasi yang tinggi disampaikan Sekretaris Daerah kepada manajemen Perumda Air Minum Duasudara.
“Ini bukti bahwa Perumda Air Minum (Duasudara) punya kinerja yang baik. Dan mewakili Pak Walikota, kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan karyawan Perumda Air Minum,” tutur Rudy.
Rudy juga berharap capaian ini dapat ditiru oleh Perumda lain yang juga dinaungi Pemkot Bitung. Ia menjelaskan, keberhasilan Perumda Air Minum Duasudara harus jadi contoh agar bisa melecut motivasi untuk peningkatan kinerja.
“Apalagi Perumda Air Minum tidak mendapatkan dana penyertaan modal. Tapi ternyata mampu menghasilkan profit dan akhirnya bisa memberikan deviden. Ini harus jadi contoh,” jelasnya.
Rudy pun memastikan penyerahan deviden ini sudah melalui konsultasi dengan Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan atau BPKP. Karena itu, ia memastikan tahapan yang dilalui sudah mengikuti aturan dan prosedur yang berlaku.
“Dan nantinya ini (deviden) akan dipakai untuk kegiatan bersifat pelayanan publik serta kesejahteraan masyarakat,” ucapnya.
Sementara, Alfred Salindeho dalam keterangannya menyampaikan rasa syukur. Ia bangga bisa memenuhi kewajiban perusahaan ke Pemkot Bitung.
“Tapi ini bukan karena kehebatan saya, ini karena kerjasama kita semua di Perumda Air Minum Duasudara. Dan yang paling penting, ini berkat dari Tuhan untuk kita semua,” katanya.
Alfred menyentil terkait dana penyertaan modal. Ia mengakui semenjak memimpin Perumda Air Minum Duasudara, pihaknya belum memperoleh dana tersebut. Akan tetapi kata dia, hal itu bukan menjadi penghalang untuk bekerja.
“Perumda itu mustahil maju kalau tanpa penyertaan modal. Tapi, ternyata kita mampu. Nah, kuncinya adalah meningkatkan kinerja lewat pelayanan kepada pelanggan. Itu prioritas utama kami. Sebab bagi kami, pelanggan itu adalah bos, dan bos harus dilayani dengan baik,” tukasnya.
Kegiatan penyerahan deviden ini turut dihadiri Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Pemkot Bitung, Franky Sondakh.
Sementara, dari Perumda Air Minum Duasudara ada Ketua Dewan Pengawas Jeffry Wowiling, Manajer Teknik Youtje Sumampouw, Manajer Umum Youbert Kussoy, serta sejumlah asisten manajer dan staf.