SULAWESION,BOLMONG– Bolaang Mongondow jadi tuan rumah Rapat Koordinasi Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (EPRA) Kabupaten/Kota se-Sulawesi Utara tahun 2025.
Rapat EPRA dihadiri Gubernur Sulawesi Utara Yulius Selvanus SE, diwakili Kepala Biro Pembangunan Pemprov Sulut, Lukman Lapadengan, dan Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi SE, MSi, Rabu (10/11/2025).
Dalam kesempatan ini, gubernur menekankan EPRA adalah forum strategis mengevaluasi kinerja pembangunan, mempercepat proses pelaksanaan APBD Perubahan Tahun 2025 dan persiapan 2026.
“Anggaran besar tidak ada artinya bila tak dikelola tepat waktu dan tepat sasaran. EPRA menjadi alat untuk melihat hambatan sekaligus perumusan langkah percepatan pembangunan dan pelayanan publik,” gubernur dibacakan Lukman Lapadengan.
Menurut gubernur, realisasi anggaran Provinsi Sulut hingga 31 Oktober 2025 telah mencapai 61,01 persen, dan diharapkan meningkat menjelang akhir tahun.
“Pemprov pun menekankan empat langkah percepatan: evaluasi rutin, memperkuat koordinasi, menyelesaikan hambatan teknis, serta meningkatkan kualitas SDM pengelola anggaran,” tukasnya.
Karo pembangunan berharap, Rakor EPRA 2025 mampu melahirkan rekomendasi yang memperkuat tata kelola keuangan daerah, lebih transparan, akuntabel, dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Kegiatan ini turut dihadiri Asisten I dan II Setda Bolmong, pejabat Pemprov Sulut, serta pimpinan OPD Pemkab Bolmong.
