BOLMONG, Sulawesion.com – kegiatan Pencanangan BIAS (Bulan Imunisasi Anak Sekolah) sekaligus Launching CKG (Cek Kesehatan Gratis) Anak Sekolah di Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) digelar. Selasa 05/08/2025.
Diinisiasi oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) tindakan ini merupakan bukti nyata bentuk perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bolmong, dalam memastikan anak tidak memiliki kendala terutama dalam masalah kesehatan.
Dihadiri langsung Bupati Bolmong Yusra Alhabsyi SE, didampingi Ketua TP-PKK Ny. Kalsum Alhabsyi-Alhabsyi, hadir juga beberapa pimpinan OPD, jajaran dinas pendidikan, tenang kesehatan lainnya, guru, siswa, dan wali murid. kegiatan dipusatkan di SDN I Mongkoinit, Kecamatan Lolak.

Mengawali Sambutan Bupati Yusra Alhabsyi menyampaikan anak merupakan generasi penerus bangsa maka kesehatan merupakan poin penting yang harus dijaga.
“Imunisasi dan pemeriksaan kesehatan secara berkala merupakan langkah nyata untuk memperkuat kondisi fisik generasi muda. Kita ingin anak-anak Bolmong tumbuh sehat, tangguh, dan siap meraih masa depan yang cerah,” ungkap Yusra.
Bupati Yusra menambahkan Dinkes Bolmong merencanakan 32.139 siswa SD dan 9.416 siswa SMP dapat mengikuti program BIAS dengan dibantu penuh oleh 18 puskesmas yang tersebar di 15 kecamatan se Bolmong.
“Mari Kita dukung sama-sama program ini sehingga apa yang jadi harapan kita bersama untuk generasi berikut dapat terwujud dengan baik,” terang Bupati.

Disisi lain, Kepala Dinkes Bolmong dr. ketut Kolak juga menyampaikan jadwal pelaksanaan Program BIAS akan di laksanakan dua kali dalam setahun, yaitu pada bulan Agustus dan bulan November.
“Program Cek Kesehatan Gratis akan digelar setiap tahun untuk seluruh pelajar di Bolmong,” jelas Kadis.
Ketut Kolak menjelaskan pemberian Imunisasi pada anak akan menjaga tubuhnya dari penyakit menular berbahaya seperti campak, rubella, difteri, juga kangker serviks.
“Intervensi kesehatan sejak dini menjadi pondasi penting dalam membentuk generasi yang sehat dan produktif,” tambahnya.
Diketahui, setiap sekolah akan dikunjungi oleh tenaga kesehatan dari puskesmas tanpa melewatkan satupun anak layak penerima, dengan menekankan prosesi pelaksanaan tidak dipungut biaya sama sekali.
Kegiatan ini diharapkan bisa berjalan maksimal dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kesehatan anak di Bolmong. (Advertorial)







