BOLMONG, SULAWESION.COM – Pemilihan serentak tahun 2024 untuk kepala daerah (Pilkada) baik gubernur/wakil gubernur dan bupati/wakil bupati semakin kian terasa.
Dalam memperkuat pengawasan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) bersama panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) melantik 200 orang Pengawas Kelurahan/Desa atau PKD pada Minggu (2/6/2024).
Dilantik secara bersamaan, kegiatan di selenggarakan di BallRoom Hotel Sutan Raja Kotamobagu. Agenda berjalan dengan sukses dan sakral.
Hadir pada acara tersebut diantaranya Penjabat Bupati Bolmong Jusnan Mokoginta dalam hal ini diwakili Asisten Satu Deker Rompas, jajaran komisioner Bawaslu, ketua KPU, Forkopimda, camat-camat dan tamu undangan lainnya.
Di awal sambutan, mewakili Mokoginta, Deker mengucapkan selamat bagi PKD yang telah di lantik.
“Pelantikan panwas kelurahan/desa dilaksanakan untuk melahirkan sdm yang mampu mendedikasikan seluruh kemampuan dan kapasitasnya untuk menyukseskan jalannya pemilihan serentak kepala daerah nanti,” ucapnya.
Deker mengingatkan kepada PKD agar bisa membagi tugas, wewenang dan kewajiban sebagai mana yang telah diatur dalam undang undang untuk mengemban tugas dalam mengawal setiap tahapan pilkada yang sedang berjalan.
“Kepada seluruh PKD agar dapat bekerja dengan sebaik-baiknya, penuh dedikasi dan integritas tinggi sehingga poin-poin tugas yang telah di emban oleh PKD dapat berjalan dengan Baik,” ingatnya.
Di sisi lain, Ketua Bawaslu Bolmong Radikal Mokodompit juga mengucapkan selamat kepada 200 PKD dari 15 kecamatan yang telah hadir dan mengikuti seluruh rangkaian acara prosesi pelantikan.
“Setelah ini silahkan langsung lakukan koordinasi dengan stakeholder di kelurahan atau desa masing-masing. Upayakan pencegahan pelanggaran dalam setiap tahapan pemilihan 2024, dengan melakukan koordinasi dan komunikasi yang baik dengan segala pihak,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa PKD adalah barisan paling depan dalam melakukan pengawasan di tingkat kelurahan/desa Kabupaten Bolmong.
“Kepada PKD yang terpilih harus segera mulai mempelajari regulasi, musti cepat melihat situasi mengingat tahapan pilkada serentak sudah mulai berjalan,” tambahnya.
Selain pelantikan, giat tersebut dilanjutkan dengan pembekalan materi terkait pengawasan kepada seluruh PKD.