BOLMUT,SULAWESION.COM– Posyandu Flamboyan desa Tuntung, Kecamatan Pinogaluman mewakili Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) tingkat Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dalam ajang apresiasi kader dan posyandu berprestasi bidang kesehatan tahun 2025.
Pada Senin 28 Juli 2025, posyandu Flamboyan dilakukan verifikasi lapangan oleh tim penilai dari dinas kesehatan bersama TP PKK provinsi Sulut. Tim penilai sendiri dipimpin oleh dr Areista Wowor, M.kes.
Kepala dinas kesehatan Bolmut Ali Dumbela melalui kepala bidang kesehatan masyarakat (Kesmas) Meity Tombinawa mengatakan pelaksanaan verifikasi apresiasi kader dan posyandu berprestasi merupakan kegiatan yang memberikan motifasi penghargaan untuk kader posyandu.
“Yang telah mengabadikan diri untuk membantu pelayanan kesehatan di masyarakat,”ujarnya yang turut mendampingi tim verifikasi lapangan.
Pihaknya berharap semua kader posyandu yang telah mendapat sertifikat untuk tetap menjadi kaader posyandu aktif.
“Ucapan terima kasih dan apresiasi untuk kepala Puskesmas Tuntung selaku kepala puskesmas terbaik dalam penangganan stunting tahun 2024,”kata Tombinawa.
Dirinya selalu antusias dan pro aktif dalam mengikuti kegiatan. Pertama lokus aksi konfergensi penangganan stunting, lokus pencanangan imunisasi, lokus penilaian posyandu oleh PKK.
“Dan hari ini lokus penilaian apresiasi kader dan posyandu berprestasi bidang kesehatan tahun 2025,”jelasnya.
Penilaian lomba ini juga yang dinilai posyandu dalam penerapan Integrasi Layanan Primer ( ILP) baik di posyandu maupun di puskesmas.
Begitupun dengan kepala desa dan Ibu TP PKK Tuntung yang pro aktif dalam setiap kegiatan terkait posyandu dan berbagai kegiatan lainya yang mendukung pelayanan kesehatan terutama bagi masyarakat.
Diketahui kader berprestasi bidang kesehatan yang menjadi perwakilan posyandu Flamboyan adalah Rustin Gumohung yang menjadi kader posyandu sudah enam tahun.
Dirinya telah mendapat sertikat 25 keterampilan kader sejak tahun 2024. Dan merupakan kader aktif posyandu yang memiliki inovasi ‘Mogihapito Mongoditi’ ini diangkat dari kearifan lokal yang artinya menjemput anak balita.
Begitupun dengan posyandu Tuntung sudah beberapa tahun ini ada penerapan inovasi Undu (undangan posyandu) berangkat dari rendahnya kunjungan balita ke posyandu mereka berinisiatif untuk mengundang secara tertulis.
Sasaran posyandu dengan harapan dengan undangan resmi posyandu bisa mencapai 100 persen. Dengan dampak capaian posyandu meningkat dari tahun ke tahun. Posyandu Tuntung sendiri pernah meraih juara 1 posyandu terbaik tahun 2024 tingkat Kabupaten.
Dalam kegiatan ini turut hadir kepala dinas kesehatan Bolmut Ali Dumbela, perwakilan camat Pinogaluman, kepala puskesmas Tuntung, Kepala desa Tuntung bersama TP PKK desa, TP PKK Kecamatan dan masyarakat desa Tuntung yang terundang.
