BOLMUT,SULAWESION.COM– Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) Jusnan Mokoginta memimpin rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID), di ruang Sekda, Senin 10 Maret 2025.
TPID saat memaparkan perkembangan dan ketersediaan komoditas lokal saat bulan suci Ramadan tahun 2025 menyampaikan komoditas rica lokal ketika sampai 10 Maret 2025 sekitar 1377 Kilogram (Kg) masih bisa mencover kebutuhan di Bolmut.
Menariknya, untuk tomat lokal saat ini ada sekitar 100 Kg dalam kategori belum bisa menutupi kebutuhan Kabupaten Bolmut.
Hal ini terkendala akibat kurangnya petani tomat di Bolmut. Selain itu faktor cuaca musim penghujan bisa menyebapkan tomat mudah membusuk.
Sekda Bolmut Jusnan Mokoginta mengatakan angka inflasi daerah Bolmut masih mengacu di Kota Kotamobagu, namun yang paling penting adalah ketersediaan di Bolmut.
Dirinya meminta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar terus berkoordinasi hingga ke Dinas Perdagangan Provinsi Sulut.
“Siapa tau Bolmut bisa menjadi bagian dari distribusi pemenuhan kebutuhan komoditas dalam rangka menghadapi hari-hari besar keagamaan,”ungkapnya.