Bukan Warga Boltim, Dua Pendulang Emas Asal Bolsel Diduga Korban Kebrutalan KKB Papua

Proses evakuasi korban pembunuhan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, oleh Satgas Operasi Damai Cartenz. (Foto: Ist)

BOLTIM,SULAWESION.COM – Dua warga Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) dikabarkan menjadi korban kebrutalan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

Sebelumnya, beredar informasi di sejumlah pengguna Facebook jika dua dari sebelas korban tewas tersebut merupakan warga Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim). Mereka bekerja sebagai pendulang emas di bumi cenderawasih.

Bacaan Lainnya

Info tersebut pertama kali dibagikan oleh akun Facebook Nadira Astari Simbala dan telah diklarifikasi dengan informasi terbaru yang dia bagikan sendiri.

“Maaf Ketua Kerukunan Salah Informasi Bukang Boltim Tapi Bolsel.. Korban 1 Yg Atas Nama Wawan Tangahu Org Bolsel..Yg Suwardi Laode Org Posigadan..Baru Dapa Ini Dpe KTP..Mudah Mudahan Somo Dapa Samua ,Karna Sampe Ini Mlm Korban Blom Takumpul Samu Karna Dpe Lokasi Mo Kase Turun Akang Amper 1 Hari Ba Jalang Akang Kaki,” tulis akun Facebook Nadira Astari Simbala. Pada postingan itu, dia menyertakan lampiran foto tangkapan layar percakapan grup WA Kerukunan Kawanua di Yahukimo beserta foto KTP diduga milik dua korban pembunuhan KKB Papua yang masing-masing beralamatkan Kabupaten Bolsel. Hingga pukul 23.00 Wita, Sabtu (12/4/2025), unggahan tersebut telah dibakukan 89 kali.

Sebelumnya, akun yang sama sempat memosting informasi bahwa dua warga Boltim yang berada di Papua telah meninggal dunia diduga akibat terbunuh oleh KKB Papua. Akun tersebut mencoba menghimpun informasi dari pengguna FB lain jika mengenal korban atasnama Wawan dan Suwardi. Bahkan, menurut sumber, jenasah kedua korban segera dikebumikan di Yahukimo mengingat kondisinya tak memungkinkan untuk dievakuasi lebih jauh.

Belakangan postingan tersebut telah dihapus menyusul adanya informasi terbaru yang disinyalir lebih akurat. Bahwa dua orang korban yang dimaksud adalah Wawan Tangahu warga kecamatan Desa Lion Kecamatan Posigadan dan Suwardi Laode, warga Desa Molosipat Kecamatan Posigadan Bolsel.

 

Sementara itu, dilansir dari Detiknews pada Sabtu (12/4/2025), sebanyak sebelas korban meninggal dunia telah dievakuasi oleh Satgas Operasi Damai Cartenz, enam diantaranya berhasil teridentifikasi.

Kesebelas korban diduga dibantai oleh anggota KKB Papua yang mengatasnamakan kelompoknya dari Kodap XVI Yahukimo dan Kodap III Ndugama. Lokasi pembantaian ini di area pendulangan emas tepatnya Lokasi 22 dan Muara Kum, sepanjang aliran Sungai Silet, Yahukimo, yang diperkirakan terjadi pada Minggu (6/4/2025) dan Senin (7/5/2025).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan