KOTAMOBAGU, SULAWESION.COM— Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Kotamobagu 2024 melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke dua lokasi Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Kelurahan Gogagoman dan Pobundayan pada Sabtu (17/5/2025).
Sidak tersebut mengungkap kondisi memprihatinkan puluhan unit kamar yang mengalami kerusakan berat dan dinilai tidak layak huni.
Ketua Pansus LKPJ DPRD Kota Kotamobagu, Royke Kasenda, memimpin langsung sidak ini. Ia menilai kondisi tersebut sebagai cermin dari lemahnya kinerja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (PRKP) dalam mengelola fasilitas publik.
“Di Rusunawa Gogagoman terdapat 14 kamar yang belum dihuni dan mengalami kerusakan berat. Sementara itu, di Pobundayan ada 30 kamar yang kosong akibat rusaknya fasilitas dasar. Ini bukan hanya persoalan teknis, tapi kegagalan sistemik dalam menjamin hak warga atas hunian yang layak,” tegas Kasenda.
Dalam kunjungan tersebut, Pansus menyoroti sejumlah persoalan, mulai dari kerusakan sarana dan prasarana, ketidaknyamanan penghuni, hingga minimnya pemeliharaan rutin yang seharusnya menjadi tanggung jawab Dinas PRKP.
“Kami akan mendorong agar temuan ini tidak hanya berhenti pada laporan. Harus ada tindak lanjut konkret. Perbaikan Rusunawa harus menjadi prioritas dalam APBD Perubahan atau anggaran tahun 2025,” tambah Kasenda.
Kegiatan ini merupakan bagian dari proses Pansus dalam menyusun rekomendasi akhir LKPJ yang akan disampaikan kepada Wali Kota.
Pansus juga menegaskan komitmennya untuk terus mengawal perbaikan serta memastikan SKPD terkait bertanggung jawab atas pelayanan dasar publik.
Sidak ini menjadi sorotan penting dalam evaluasi kinerja pemerintah daerah, khususnya dalam pemenuhan hak masyarakat terhadap hunian yang layak dan aman.***
