MANADO, SULAWESION.COM – Wakil Wali Kota Kotamobagu, Rendy Virgiawan Mangkat, menghadiri Rapat Koordinasi dan Supervisi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) se-Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2025 yang dipimpin langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara, Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, S.E.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Kamis, 24 Juli 2025, bertempat di Wisma Negara, Kompleks Gubernuran Bumi Beringin, Kota Manado.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Kotamobagu, Asriyanti, ST MM menjelaskan, bahwa kehadiran Wakil Wali Kota Kotamobagu.
Dalam agenda tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung pengendalian dan pencegahan kebakaran hutan dan lahan di wilayah Sulawesi Utara.
“Hari ini, Wakil Wali Kota Kotamobagu, Bapak Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H., menghadiri Rapat Koordinasi dan Supervisi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan di Sulawesi Utara Tahun 2025, yang dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulawesi Utara, Bapak Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, S.E.,” ujar Asriyanti.
Lebih lanjut, Asriyanti menerangkan bahwa dalam rapat tersebut dibahas berbagai isu penting terkait penguatan strategi pengendalian Karhutla di Sulawesi Utara.
Antara lain mencakup penguatan regulasi dan kebijakan melalui penerbitan Peraturan Daerah, penguatan tata kelola solusi pencegahan permanen melalui penerapan sistem peringatan dini (early warning system) dan inovasi kebencanaan, serta manajemen posko dan pengelolaan lanskap yang lebih terstruktur.
Rapat juga membahas, pentingnya penguatan aspek sosial dan lingkungan (social and environment safeguard), peningkatan kapasitas kelembagaan serta profesionalisme sumber daya manusia di bidang kebencanaan melalui pendidikan dan pelatihan
Uji kompetensi, dan sertifikasi profesi. Selain itu, dibahas pula upaya pengembangan kelembagaan, penyusunan skema pendanaan yang tepat.
Optimalisasi kegiatan operasional di lapangan, serta peningkatan kebijakan afirmatif dan penegakan hukum terkait pengendalian Karhutla.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara juga menekankan pentingnya peran dan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah.
Instansi vertikal, dunia usaha, dan masyarakat dalam mencegah dan meminimalisir terjadinya kebakaran hutan dan lahan secara berkelanjutan.
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Gubernur Sulawesi Utara, Dr. J. Victor Mailangkay, S.H., M.H., unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sulawesi Utara.
Para kepala daerah se-Sulawesi Utara, Staf Ahli Menteri Kehutanan Republik Indonesia Bidang Revitalisasi Industri Kehutanan, Novia Widyaningtyas, S.Hut., M.Sc.
Para pimpinan instansi vertikal, serta pejabat dari lingkungan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota se-Sulawesi Utara.***







