Wali Kota Kotamobagu Hadiri Sertijab Kepala BPK RI Perwakilan Sulut

Wali Kota Kotamobagu Hadiri Sertijab Kepala BPK RI Perwakilan Sulut//Foto: Istimewa.

KOTAMOBAGU, SULAWESION.COM– Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, menghadiri acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara, yang digelar di Kantor BPK RI Perwakilan Sulut, Jalan 17 Agustus, Manado, Selasa (18/3/2025).

Kegiatan tersebut menandai berakhirnya masa jabatan Arief Fadillah, yang kemudian resmi digantikan oleh Bombit Agus Mulyo sebagai Kepala BPK RI Perwakilan Sulut.

Bacaan Lainnya

Serah terima jabatan dilakukan melalui penandatanganan berita acara yang disaksikan langsung oleh Anggota VI BPK RI, H. Fathan.

Dalam sambutannya, Wali Kota Weny Gaib menyampaikan apresiasi atas dedikasi Arief Fadillah selama menjabat.

Ia menilai kepemimpinan Arief turut berperan penting dalam mendorong transparansi dan akuntabilitas keuangan daerah, khususnya di Kota Kotamobagu.

“Kami sangat berterima kasih atas sinergi yang terjalin selama ini dengan BPK Perwakilan Sulut di bawah kepemimpinan Bapak Arief Fadillah. Berkat bimbingan dan rekomendasi dari BPK, Pemkot Kotamobagu berhasil meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sebanyak sebelas kali,” ujar wali kota.

Wali Kota juga mengucapkan selamat datang kepada Bombit Agus Mulyo dan berharap kepemimpinan baru ini akan memperkuat sinergi antara BPK dan pemerintah daerah.

“Selamat bertugas kepada Bapak Bombit Agus Mulyo. Semoga sukses dalam menjalankan amanah sebagai Kepala BPK Perwakilan Sulut. Dan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Arief Fadillah atas kerja samanya selama ini,” ujarnya lagi.

Selain itu, Kepala BPK Sulut yang baru, Bombit Agus Mulyo, dalam sambutannya menyatakan komitmennya untuk terus menjalin hubungan yang erat dengan pemerintah daerah. Ia menegaskan pentingnya tindak lanjut atas setiap rekomendasi yang diberikan oleh BPK.

“Setiap rekomendasi dari BPK harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah daerah. Rekomendasi itu adalah solusi atas permasalahan keuangan yang ditemukan selama pemeriksaan,” ujarnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Utara, Yulius Selvanus, Wakil Gubernur Victor Mailangkay, jajaran Forkopimda Sulut, para bupati dan wali kota se-Sulawesi Utara, pimpinan BUMN-BUMD, serta kepala instansi keuangan negara dan perwakilan akademisi.***

Penulis: Darwis Bado

Pos terkait

Tinggalkan Balasan