KOTAMOBAGU,SULAWESION.COM -Upaya Pemerintah Kota Kotamobagu dalam memaksimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terus digenjot.
Pada Rabu, 11 Juni 2025, Wakil Wali Kota Kotamobagu, Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H., memimpin langsung Rapat Evaluasi PAD di ruang kerjanya.
Rapat tersebut turut dihadiri oleh Pelaksana Harian Sekda Kotamobagu, Adnan, S.Sos., M.Si., serta seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengelola PAD.
Fokus utama rapat adalah mengkaji potensi, realisasi, serta langkah strategis untuk mencapai target PAD 100 persen pada akhir tahun 2025.
“Kami menargetkan PAD tahun ini bisa terealisasi secara penuh. Oleh karena itu, diperlukan kolaborasi aktif antar perangkat daerah untuk menggali potensi yang ada,” ujar Adnan saat memberikan keterangan usai rapat.
Menurut Adnan, keberhasilan mencapai target Pendapatan Asli Daerah sangat vital, terutama dalam menghadapi kemungkinan perubahan struktur APBD yang cenderung defisit.
Dengan meningkatkan PAD, pemerintah daerah memiliki peluang lebih besar untuk menjaga stabilitas anggaran.
Sementara itu, Rendy Virgiawan menegaskan pentingnya inovasi dan pelayanan optimal dalam proses peningkatan pendapatan daerah.
Ia meminta seluruh OPD untuk kreatif dalam menggali potensi, baik dari segi teknis maupun administrasi.
“Peningkatan pelayanan kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama, namun harus disertai akuntabilitas dan efisiensi dalam mengelola PAD. Semua sumber daya yang dimiliki harus dimaksimalkan,” tegas Rendy.
Dalam arahannya, ia juga mengingatkan agar setiap OPD menjaga transparansi dan memanfaatkan sarana yang tersedia secara optimal, agar hasil yang dicapai dapat dipertanggungjawabkan dan memberikan manfaat langsung kepada masyarakat.
Dengan semangat sinergis dan kerja sama lintas OPD, Pemerintah Kota Kotamobagu optimis target Pendapatan Asli Daerah tahun ini bisa tercapai.
Evaluasi ini menjadi langkah penting dalam menciptakan tata kelola keuangan daerah yang sehat, transparan, dan berkelanjutan.*