Ini Kata Kadis Pertanahan Makassar Soal Penlok Rel Kereta Api

Akhmad Namsum, Kepala Dinas Pertanahan Kota Makassar. Foto mediasulsel.com

MAKASSAR,SULAWESION– Empat kelurahan di Kota Makassar akan dilalui rel kereta api. Kepala Dinas Pertanahan Kota Makassar, Akhmad Namsum mengatakan, secara umum untuk lokasi tidak ada masalah.

Namun katanya, wali kota Makassar mengatakan untuk fisip agar jalurnya elevated atau melayang.

Bacaan Lainnya

“Kami masuk bagian panitia persiapan dan untuk di kota Makassar ada empat kelurahan dan dua kecamatan yang akan di lewati kereta api. Yaitu, Kecamatan Biringkanaya dan Tamalanrea,” ungkap Akhmad Namsum, Kamis (14/4/2022).

Akhmad menjelaskan, secara umum untuk lokasi di Makassar tidak ada masalah, tapi secara fisik Walikota Makassar mengusulkan agar jalurnya adalah elevated atau melayang.

“Untuk lokasi Makassar tidak ada masalahnya, tapi secara fisik mengenai rel kereta api tentu harus melihat kondisi kota bukan sekarang tapi beberapa tahun ke depan, tentu harus berpikir sehingga sesuai saran Walikota Makassar agar jalurnya tidak menyasar di tanah tapi melayang atau elevated dan ini bisa menjadi pertimbangan,” sebutnya mengutip mediasulsel.com.

Kadis Pertanahan Kota Makassar berharap saran dari Walikota Makassar bisa ditelaah sebelum dilakukan penentuan lokasi (penlok).

“Sesuai saran walikota, mari secara bersama untuk menelaah kalau penlok sudah disitu maka harus dijalankan, sehingga untuk penlok pemprov sulsel harus mengkondisikan kalau memungkinkan. Karena kalau dibawah tanah lahan yang dibutuhkan besar dibanding rel diatas, dan kalau relnya dibawah maka tata ruang dan wilayah atau RT RW banyak yang ditabrak sehingga kita harap rel melayang atau elevated,” terangnya.

Dian I Pardi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *