Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari (kiri), Gedung PWI Sulut dalam proses rehabilitasi (kanan). (Foto: Gun/Bolmora.com)
SULUT, SULAWESION.COM – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) mengapresiasi kepedulian Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Steven OE Kandouw (OD-SK), yang telah membantu memperjuangkan Gedung Balai Wartawan PWI sehingga dapat direhabilitasi lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD Tahun 2023.
“Tentu saya menyampaikan apresiasi kepada Pak Olly Dondokambey dan Pak Steven Kandouw selaku penasehat PWI Sulut yang telah memperjuangkan anggaran untuk rehabilitasi Gedung PWI Sulut yang terbakar, sekarang sedang dalam tahap renovasi,” ucap Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari, Kamis (31/8/2023).
Atal mengharapkan sinergitas Pemprov Sulut dan PWI sebagai lembaga pers terus dibina tanpa mengesampingkan tupoksi wartawan sebagai kontrol sosial.
“Saya mengharapkan dengan direhabilitasinya Gedung PWI Sulut, para anggota dan pengurus PWI Sulut sudah mempunyai kantor sekretariat yang layak huni,” harap Atal.
Ketua PWI Sulut Voucke Lontaan menjelaskan gedung balai wartawan atau kantor PWI Sulut milik semua anggota yang berjumlah hampir 800-an wartawan yang tersebar di 15 kabupaten/kota.
“Kita patut bersyukur atas anugerah Tuhan lewat Bapak Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Steven Kandouw sebagai penasihat, sehingga gedung PWI yang terbakar pada tahun 2021 lalu bisa direhabilitasi tahun 2023 ini,” jelasnya.
Voucke menyebutkan gedung PWI yang sebelumnya tiga lantai, kini hanya dua lantai. Sebab sewaktu terbakar dan sesuai hasil survei teknis instansi terkait, bangunan yang berada di lantai tiga tak layak direhabilitasi lagi.
“Dua lantai saja direhabilitasi sudah sangat baik, yang pasti pengurus PWI Sulut sudah bisa berkantor tahun 2023,” sebutnya.
“Saat Rakerda PWI se-Sulut, pak Olly sebagai penasehat di hadapan wartawan peserta Rakerda mengatakan bahwa Kantor PWI Sulut tidak layak huni. Supaya pengurus dan anggota PWI rasa nyaman bekerja tahun 2023 kantor akan dibangun,” sambung Voucke.
Voucke membeberkan rehabilitasi Gedung PWI Sulut menelan anggaran APBD 2023 sejumlah Rp1,3 Miliar.
“Rp1,3 Miliar itu dialokasikan lewat Dinas Pekerjaan Umum. Saya berterima kasih juga kepada instansi teknis dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Sulut yang terus mengawasi sehingga rehabilitasi Gedung PWI Sulut dikerjakan sesuai jadwal,” bebernya.
Voucke menilai rehabilitasi Gedung PWI Sulut modelnya bisa menjadi salah satu ikon gedung lembaga Pers (PWI) tercantik di Indonesia.
“Saya diundang peresmian Gedung PWI Sulawesi Selatan, tapi bangunan itu bekas rumah tiga lantai milik seorang pengusaha dijadikan kantor PWI yang dibayar lewat dana hibah Rp5 Miliar oleh Pemprov Sulawesi Selatan,” pungkasnya.
(***/Noufryadi Sururama)