MANADO, SULAWESION.COM – Kalimat tak biasa disampaikan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Yulius Selvanus saat menghadiri langsung bakti sosial sekaligus buka bersama yang diinisiasi Jurnalis Independen Pemprov Sulut atau JIPS bersama anak yatim piatu yang bertajuk “Ramadan Penuh Berkah”.
Bertempat di Aula Mapalus, Kantor Gubernur pada Jumat (21/3/2025) lalu, di hadapan awak media pos liputan kantor gubenur Sulut, Yulius menyampaikan bahwa dirinya tidak anti terhadap kritikan.
“Saya mau dikoreksi atas pemerintahan saya, silahkan dikoreksi secara benar,” ujar sosok peraih Akmil terbaik di tahun 1988 tersebut.
Background Yulius merupakan seorang intelejen TNI. Dia bilang profesinya di masa lalu tidak jauh berbeda dengan jurnalis, yaitu mencari informasi.
Sejak masih zaman media koran dan tv atau elektronik, saya banyak berkutat dengan dunia jurnalis, karena tugas intelijen sama dengen kerja wartawan,” ujarnya lagi.
Mantan staf pribadi Presiden Prabowo Subianto saat masih menjabat Menhan RI ini meminta para jurnalis agar menyajikan informasi yang benar kepada publik.
Dia juga berpesan agar informasi yang akan disebarluaskan tidak akan menjadi polemik maupun diskriminasi.
“Dunia dalam genggaman media online, pikirkan terlebih dahulu dan gunakan hati dalam bekerja,” harapnya.
