MANADO, SULAWESION.COM – Hj Siti Atikoh, Istri Calon Presiden RI 2024-2029 Ganjar Pranowo dikerumuni masyarakat saat berkunjung ke kawasan kuliner Jalan Roda (Jarod), Kota Manado, Sulawesi Utara, Selasa (16/1/2024).
Kedatangan Siti Atikoh di Jarod ternyata sudah ditunggu oleh ribuan massa simpatisan PDI Perjuangan. Ia kemudian berdialog bersama pelaku UMKM, pedagang dan pengunjung.
Siti Atikoh yang didampingi Rita Tamuntuan (Istri Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey) beserta Irene Golda Pinontoan (Istri Wali Kota Manado Andrei Angouw), menyampaikan rasa syukur boleh datang di kota berjuluk “Tinutuan” ini.
Disebutnya, Manado sebagai kota indah dengan pemandangan yang luar biasa. Ia tampak riang menyapa langsung masyarakat dan berkunjung di Jarod yang terkenal dengan warung kopi dan cafe yang mampu menggerakkan perkonomian pelaku UMKM maupun pedagang kecil.
“Tentu ini adalah potensi luar biasa bagi pariwisata yang ada di Manado dan Sulawesi Utara pada umumnya,” ucap Atikoh.
Siti Atikoh turut menyampaikan terima kasih atas dukungan yang luar biasa dari warga Kota Manado dan Sulawesi Utara yang secara umum akan memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar-Mahfud.
“Saya melihat semangat yang ada di Manado dan Sulawesi Utara ini luar biasa sekali,” sebutnya.
Menjelang Pilpres yang kurang dari sebulan lagi dilaksanakan, Atiqoh berharap Sulawesi Utara sebagai salah satu basis suara Ganjar-Mahfud dapat mendulang suara sebanyak mungkin.
“Dengan kondisi yang ada memang tantangannya sangat luar biasa sehingga kita perlu bergotong-royong bergandengan tangan agar suara kita itu bisa maksimal nanti pada tanggal 14 Februari,” harapnya.
Atikoh kemudian mengapresiasi posko-posko pemenangan di Sulawesi Utara yang menampilkan visi dan misi capres-cawapres nomor urut 3 dengan cara yang komunikatif serta informatif. Ia berterima kasih kepada DPD PDI Perjuangan serta partai-partai pengusung lain.
Di sela-sela riuhnya massa simpatisan PDI Perjuangan, Siti Atiqoh menjelaskan tentang salah satu program Ganjar-Mahfud yakni KTP Sakti.
“Dengan adanya KTP Sakti yang integrated (terintegrasi) tentu nanti akan mempermudah bagi kita semua untuk bisa memantau apakah penerima manfaat yang menerima itu benar-benar yang sesuai. Apakah tepat sasaran atau tidak termasuk juga untuk teman-teman UMKM, apakah mereka itu sudah mendapatkan pelatihan, apakah bantuan permodalannya itu sudah didapatkan atau untuk teman-teman yang lain terkait dengan akses kesehatan juga seperti itu. Harapannya dengan perbaikan data seperti ini nanti akan semakin bagus program-programnya dan bisa benar-benar diterima oleh masyarakat,” jelas Atikoh.
“Terkait dengan UMKM tentu banyak sekali program-program dari Ganjar Mahfud yang nanti akan diprioritaskan karena UMKM ini adalah menjadi ujung tombak dari perekonomian yang ada di Indonesia termasuk di dalamnya adalah ekonomi kreatif dan pariwisata. Ini menjadi potensi dari Manado dan Sulawesi Utara pada umumnya,” sambung Atikoh yang kemudian memberi kesempatan pengunjung yang hadir untuk berdialog.
Siti Atikoh nantinya bakal mengikuti beberapa agenda selama berada di Sulawesi Utara, termasuk tatap muka dengan Bamusi di Hotel Aston Manado. Pada besok hari (Rabu/17/1), rencananya ia akan senam bersama ibu-ibu di Area Pohon Kasih Megamas Manado.
Dalam kunjungan Siti Atikoh di Jarod tampak hadir Bendahara DPD PDI Perjuangan Andrei Angouw, Caleg DPR RI Dapil Sulawesi Utar Rio Dondokambey serta para kader partai.
(***)
