MANADO, SULAWESION.COM – Provinsi Sulawesi Utara kembali meraih Opini WTP dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk Laporan Kerja Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran 2023.
Ini menjadi raihan yang ke-10 secara berturut-turut dan yang ke-8 dalam kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK).
Ungkapan syukur dan terima kasih disampaikan Olly Dondokambey pada agenda Rapat Paripurna dalam rangka Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Provinsi Sulawesi Tahun Anggaran 2023 dan Penyerahan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Daerah (IHPD) di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sulawesi Utara, Selasa (30/4/2024).
Dalam rapat tersebut Olly Dondokambey mengucapkan selamat datang kepada Ketua BPK RI Dr Isma Yatun CSFA CFrA yang hadir langsung dalam penyerahan LHP.
Dirinya mengapresiasi ketua BPK RI, kepala BPK RI Perwakilan Provinsi Sulawesi Utara dan segenap jajaran yang dari tahun ke tahun secara optimal melakukan audit terhadap LKPJ.
“Jajaran BPK tidak putus-putusnya memberikan masukan atau koreksi terhadap kelemahan atau kekurangan kami serta memberikan layout dan langkah-langkah perbaikan selama pemeriksaan,” ucap gubernur.
Terkait Opini WTP, Olly juga berterima kasih kepada jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan mitra kerja terkait dimana LKPJ tahun anggaran 2023 boleh dibuat secara baik walaupun tidak dipungkiri masih ada kelemahan-kelemahan dalam pelaksanaannya.
“Kami percaya kelemahan-kelemahan yang ada akan memacu kerja kedepan untuk pengelolaan keuangan daerah makin transparan, akuntabel efektif dan efisien,” tukas gubernur.
Dengan opini WTP dari BPK, dia mengajak jajaran Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara untuk mampu menjaga apa yang telah diraih bersama.
Terus berpacu untuk melakukan pembenahan-pembenahan dan memaksimalkan pengelolaan keuangan daerah.
“Mari kita sekalian untuk terus membangun sinergitas sebagaimana telah terjalin dan bekerja bersama dalam setiap program dan kegiatan pembangunan daerah demi mewujudkan visi 2021-2026 menuju Sulawesi Utara maju dan sejahtera sebagai pintu gerbang Indonesia ke Asia Pasific,” pungkas orang nomor satu Sulut itu.
(***)