MAROS, SULAWESION.COM – Daeng Ampes, atau Muhammad (26), pria asal Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, kembali menarik perhatian publik lewat aksinya yang luar biasa dan penuh semangat.
Setelah sukses menyelesaikan perjalanan panjang dengan berjalan kaki dari Maros ke Manado beberapa bulan lalu selama 113 hari, kini Daeng Ampes kembali memulai petualangan barunya. Kali ini, ia menargetkan perjalanan menuju Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah.
Rencana perjalanan ini diumumkan langsung melalui akun Instagram pribadinya, @Andpesofficial. Dalam unggahan tersebut, ia bersama dua rekannya berpose di depan Tugu Adipura dan Patung Kuda di Kabupaten Maros dengan caption bertuliskan, “HARI PERTAMA MAROS – LUWUK BANGGAI.”
Perjalanan dimulai pada Minggu, 13 April 2025. Aksi inspiratif ini langsung mendapat sambutan hangat dari masyarakat, khususnya di Sulawesi. Banyak warganet memenuhi kolom komentar dengan doa dan dukungan bagi Daeng Ampes dan kedua temannya.
Seperti aksinya terdahulu, Daeng Ampes tetap mempertahankan ciri khasnya, berjalan kaki sambil mendorong gerobak pasir berwarna merah merek Artco. Keunikan ini menambah daya tarik perjalanan dan menunjukkan keteguhan semangatnya.
Tak ketinggalan, ia terus menyuarakan tagline andalannya, “Ada-ada ji itu,” yang menjadi sumber semangat dan identitas khas dalam setiap perjalanannya.
Bersama dua kawannya, Daeng Ampes siap menaklukkan rute panjang Maros – Luwuk Banggai hanya dengan kaki dan tekad kuat. Aksi ini menjadi perjalanan inspiratif yang patut untuk dinantikan.(**)