MAROS,SULAWESION.COM— Kesatuan Suku Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros mulai melaksanakan tahapan Seleksi Penerimaan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) tahun 2023 tingkat Kabupaten Maros.
Hal tersebut berlangsung dalam rapat Koordinasi yang dilakukan bersama Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Maros di Ruang Bupati Maros, Kamis (16/2/2023).
Rapat yang dipimpin langsung oleh Bupati Maros Chaidir Syam ini mengatakan, sangat mendukung penuh seleksi paskibraka tahun 2023 secara transparan dan profesional.
“Kita percayakan kepada Badan Kesbangpol dan pengurus Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Maros untuk melaksanakan seleksi dengan melihat pelajar putra putri potensial yang memang layak menjadi seorang anggota paskibraka,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kamaluddin Nur, mengungkapkan bahwa untuk pertama kalinya seleksi Paskibraka dikelola oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol).
“Ini baru pertama kali, seleksi Paskibraka dikelola oleh Kesbangpol,” Ujar Mantan Kabag Humas Pemkab Maros itu.
Senada hal tersebut disampaikan oleh Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kabupaten Maros, ia menjelaskan bahwa pihaknya siap membantu Kesbangpol untuk melakukan kegiatan seleksi Paskibraka di Kabupaten Maros.
“Kami siap membantu Kesbangpol dalam talah penyeleksian tentunya. Sebelumnya yang menjalankan tahapan seleksi ini dari pihak PPI Maros dan kami sangat bersyukur Kesbangpol juga dapat ikut berpartisipasi,” ujarnya.
Ketua Pemuda Pancasila Maros ini juga menyebut, setidaknya ada sekitar 49 sekolah negeri dan swasta serta madrasah yang akan mengikuti seleksi Paskibraka.
“Tentunya ada 49 sekolah negeri dan swasta hingga madrasah yang akan ikut disekolah masing-masing, baru setelah itu hasil seleksi ditingkat sekolah akan dilanjutkan seleksi di tingkat kabupaten,” sebutnya.
“Polanya demikian, Paskibra sekolah dulu melaksanakan seleksi secara internal, lalu yang lulus mendapatkan mandat baru kami terima di kabupaten untuk dilaksanakan seleksi,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa seleksi Paskibraka tahun 2023 akan dilaksanakan secara profesional, transparan dan terpusat yang dilakukan oleh Badan Pusat Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia.
“Tahun ini kita laksanakan secara profesional dan transparan, pasalnya seleksi Paskibraka tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya karena hampir keseluruhan tesnya dilakukan secara daring dan terpusat yang dilakukan oleh BPIP RI,” tandasnya.
Ia berharap kedepan seleksi Paskibraka dapat mengedepankan dan menghasilkan kriteria Putra dan Putri yang terbaik untuk membawa bendera pusaka berkibar nantinya.
Sekedar diketahui, dalam tahapan Seleksi Paskibraka 2023 ini, para peserta harus mengakses aplikasi yang dapat diunduh melalui situs web resmi di paskibraka.bpip.go.id