MAROS,SULAWESION.COM— Insiden robohnya dinding kantor kelurahan Bontoa Maros, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan yang menewaskan seorang laki-laki tanpa identitas berhasil ditemukan oleh keluarganya.
Dia tak lain merupakan Ikbal (18) yang merupakan warga Jalan Makmur Dg Sitakka, Kecamatan Turikale.
Sehari-hari korban bekerja sebagai pengatur lalu-lintas atau “pak ogah.”.
Saat ditemui di ruang jenazah RSUD dr Lapalaloi paman korban, Makmur mengaku baru mengetahui kejadian tersebut setelah diberitahu rekan korban.
“Saya baru tahu kabarnya dikasih tahu sama temannya kalau cucu saya (Ikbal) meninggal dunia,” katanya Kamis (20/7/2023).
Makmur mengatakan, anak tersebut memang jarang pulang kerumah dan lebih sering diluar.
“Jarang pulang kodong, kerjanya kadang didepan grand mall mandai atur-atur lalu-lintas,” bebernya.
Ikbal yang merupakan anak pertama dari dua bersaudara ini sudah seminggu tidak pulang.
“Sudah seminggu belakangan ini tidak pulang kerumah, katanya dia menginap dirumah temannya,” ujarnya.
Rencananya, jenazah korban akan dimakamkan disamping makam ibunya di pemakaman Talamangape, Kecamatan Turikale setelah salat ashar.