MAROS,SULAWESION.COM— Bupati Maros, Chaidir Syam menyerahkan 70 tenda kepada para pedagang Pasar Tradisional Modern (Tramo) Maros. Bantuan tersebut dibagikan di Lapangan Pallantikang, Senin, (10/10/2022).
Chaidir mengatakan, pembagian tenda ini bekerja sama dengan instansi Corporate Social Responsibility (CSR) dari Bank Sulselbar.
Alumni Ilmu Pemerintahan Unhas itu mengatakan pembagian tenda itu agar para pedagang tidak berjualan diluar area pasar.
“Agar tempat berjualan para pedagang pasar subuh di Tramo yang berada di Jalan Nasrun Amrullah itu bisa lebih kondusif,” katannya.
Chaidir Syam menyebut ini bagian sosialisasi terkait metode pembayaran Quick Response Code Indonesia Standar (QRIS).
“Metode pembayaran berupa scan barcode ini, lebih aman. Pedagang juga bisa terhindar dari transaksi yang menggunakan uang palsu,” tutupnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pedangang Pasa Buttasalewangang, Faisal mengatakan, pemberian bantuan ini akan sangat membantu bagi para pedagang.
“Sebab sampai saai ini kita masih kekurangan tenda, masih banyak teman teman yang berdagang tidak menggunakan tenda,” bebernya.
Ia menyebut masih ada 40 pedagang yang belum memiliki tenda. Selain itu, beberapa pedagang yang tendanya sudah rusak.
“Namun masih ada beberapa pedagang yang tendanya itu sudah rusak,” katanya.
Saat ini kata dia jumlah pedagang pasar subuh di Pasar Tramo sekitar 127 pedagang. Namun yang datang tiap hari cuman sebagian.
“Namun yang tiap hari datang itu sekitar 87 pedagang, selebihnya cuman datang 3 kali dalam seminggu,” rincinya.
Ia mengatakan pendistribusian tenda akan dilakukan dalam waktu dekat. Selain itu pihaknya juga akan mendesign beberapa logo yang akan disematkan ditiap tenda.
“Kita akan lakukan penyablonan logo Pemda dan juga logo Bank Sulselbar,” tutupnya.
ISP
