MAROS,SULAWESION.COM– Spanduk ajakan untuk memilih kotak kosong terlihat di berbagai titik, di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. Bahkan seruan ini hingga terlihat disalahsatu ruko di Jalan Jenderal Sudirman yang bertuliskan spanduk “Rumah Rakyat Maros Kotak Kosong”.
Namun, Tim Pemenangan pasangan calon Chaidir Syam-Muetazim Mansyur yang diusung oleh Maros Sejuk mengaku tidak terpengaruh oleh hal tersebut.
Master Campaign Maros Sejuk, Marjan Massere, menyatakan bahwa pemasangan spanduk tersebut merupakan hak konstitusional masyarakat.
“Tidak ada persoalan, itu tak akan menghalangi langkah kami,” ungkap Marjan ketika dihubungi melalui telepon pada Rabu (10/10/2024).
Marjan menduga spanduk-spanduk tersebut dipasang oleh pihak-pihak yang tidak sejalan dengan visi Maros Sejuk. Namun, ia menegaskan bahwa pihaknya terus memperkuat dukungan dengan melakukan sosialisasi dan silaturahmi kepada masyarakat.
“Hal ini membawa tren positif terhadap elektabilitas calon kami,” tambahnya.
Survei terbaru menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan Chaidir-Muetazim menguat hingga mencapai angka 80 persen.
Marjan optimis angka tersebut bisa meningkat hingga 90 persen, terutama karena masyarakat masih menyambut baik kegiatan sosialisasi yang dilakukan, termasuk klarifikasi terkait isu-isu negatif yang beredar.
Selain kegiatan sosialisasi, Tim Maros Sejuk juga telah memasang baliho di 500 titik serta ribuan spanduk di lokasi-lokasi yang telah ditetapkan oleh KPU.
“Saya kira masyarakat Maros itu cerdas dan mampu memilih yang terbaik untuk masa depan,” pungkas Marjan.(*)