KOTAMOBAGU,SULAWESION.COM- Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu, Dr. Drs. Hi. Asripan Nani M.Si, menggelar peluncuran Layanan Panggilan Darurat 112 sebagai upaya peningkatan layanan publik. Acara ini sukses digelar di lapangan Olahraga Kelurahan Motoboi Kecil, Kecamatan Kotamobagu Selatan, pada Selasa (19/12/2023).
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Kotamobagu, M Fahri Damopolii, S.Kom M.E menyampaikan rasa syukurnya atas diluncurkannya layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD).
“Alhamdulillah, hari ini Penjabat Wali Kota Dr Drs Hi Asripan Nani, M.Si., meluncurkan layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat (NTPD) 112 di Kota Kotamobagu,” ungkap Fahri.
Fahri menjelaskan bahwa layanan Nomor Tunggal Panggilan Darurat ini merupakan inisiatif pemerintah daerah untuk memberikan respon cepat terhadap kondisi gawat darurat yang dihadapi masyarakat Kota Kotamobagu. Layanan tersebut mencakup situasi gawat darurat seperti kebakaran, bencana alam, keadaan darurat medis, dan kebutuhan mobil ambulans. Selain itu, juga mencakup kondisi darurat kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Dengan adanya layanan ini, masyarakat Kotamobagu dapat dengan mudah menghubungi Nomor Panggilan Darurat 112 ketika menghadapi keadaan darurat. “Cukup dengan menekan nomor 112 melalui handphone atau gadget, keadaan darurat akan direspon oleh para operator Call Center 112 yang berada di Dinas Kominfo dan beberapa OPD terkait lainnya, dan akan segera ditindaklanjuti,” tambah Fahri.
Fahri juga menekankan bahwa layanan ini dapat diakses tanpa perlu memiliki pulsa telepon. Artinya, nomor darurat 112 tetap dapat diakses bahkan tanpa pulsa, memudahkan masyarakat yang mengalami kondisi darurat. Dengan hanya terdiri dari 3 angka, nomor tersebut juga lebih mudah diingat.
“Layanan panggilan darurat 112 merupakan komitmen Pemerintah Kota Kotamobagu di bawah kepemimpinan Penjabat Wali Kota Dr. Drs. Hi. Asripan Nani, M.Si., untuk terus meningkatkan aspek pelayanan publik, khususnya yang langsung berhubungan dengan masyarakat di Kota Kotamobagu,” ujar Fahri.
Dia berharap layanan panggilan darurat 112 dapat memberikan manfaat bagi seluruh masyarakat Kota Kotamobagu, terutama dalam memberikan pelayanan di saat masyarakat mengalami keadaan darurat.
