Onal berharap, massa yang berunjuk rasa agar dapat mendengarkan aspirasi mereka.
“Kami juga tau aturan, makanya kami datang, hanya sekelompok kecil ini, sebagai perwakilan, tapi jika memang perlu untuk kami datang satu kampung, kami akan datang,” tutup Onal lagi.
Menanggapi aksi tersebut, Glady Kawatu mengatakan bahwa aduan diterima dan akan dibicarakan dalam rapat nanti.
“Pertama-tama saya ucapkan terimakasih karena perwakilan dari desa Tumpaan baru bisa datang dengan damai, dan semua keluhan dari perwakilan, kami terima, namun kami akan membahas bersama dengan pemerintah daerah dalam hal ini Bupati Minsel, beserta unsur terkait,” ucap Gladis.
“Apapun keputusannya, pasti harus melalui rapat bersama, karena semua ada aturan mainnya, dan saya harap, masyarakat, harus bersabar, sambil menunggu hasilnya nanti,” ucap Gladis lagi.