MITRA,SULAWESION.COM-Sebanyak 277 orang putra-putri terbaik Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) masuk dalam tahapan Psikotest sebagai Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) ke Jepang. Bertempat di kantor Bupati, Kamis 15 Mei 2025.
Kepada media ini, Kepala Disnakertrans Kabupaten Mitra Jeane Pandelaki, SE, ME mengatakan, pada hari ini sebanyak 277 orang CPMI masuk dalam tahapan Psikotest yang di awasi langsung oleh Jayadi Global Education Center (JGEC)selaku penyelenggara pelatihan CPMI ke Jepang.
“Pada hari ini, ada sebanyak 277 orang putra-putri terbaik di Kabupaten Minahasa Tenggara yang ikut dalam seleksi CPMI ke Jepang mengikuti Psikotest. Psikotest sendiri diawasi langsung JGEC selaku penyelenggara pelatihan CPMI ke Jepang,” ujar Pandelaki.
Lebih lanjut dikatakan wanita cekatan tersebut, adapun hasil dari Psikotest kita akan diambil berdasarkan perengkingan yang secara langsung dinilai pihak JGEC.
“Saya perlu tegaskan kembali, di dalam setiap tahapan yang berlangsung tidak ada intervensi dari pihak manapun. Hasil ini murni dari pihak Jayadi Global Education Center selaku penyelenggara CPMI ke Jepang,” tegas Pandelaki.
Dijelaskan lebih lanjut Pandelaki, setelah melewati tahapan Psikotest. Pada peserta sebanyak 277 orang CPMI ke Jepang, akan memasuki tahapan wawancara.
“Sedangkan untuk tahapan wawancara sendiri, direncanakan akan di test langsung oleh Bapak Bupati Mitra Ronald Kandoli dan Bapak Wakil Bupati Fredy Tuda. Soal waktunya tinggal kita menunggu saja,”pungkas Pandelaki.
Pandelaki memintakan, kepada seluruh peserta CPMI ke Jepang dari Kabupaten Minahasa Tenggara. Tetap terus memantau lewat grub yang ada, baik hasil perengkingan sampai pada tahapan selanjutnya.
“Setelah melewati semua tahapan, baik itu dari tahapan pengrekrutan, tahap Psikotest, tahap Wawancara. Peserta akan masuk kelas pelatihan selama kurang lebih 6 bulan,” ucap Pandelaki.
