BLORA, SULAWESION.COM – Dalam balutan khidmat dan penuh makna, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Blora melaksanakan ziarah ke makam Raden Ajeng Kartini di Desa Mantingan, Kecamatan Bulu, Senin 21 April 2025.
Ziarah ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Kartini, sekaligus momentum untuk menyegarkan kembali semangat juang perempuan inspiratif yang telah membuka jalan menuju kesetaraan.
Bupati Blora, Arief Rohman, Komandan Kodim 0721/Blora Letkol Inf Agung Cahyono, dan Kapolres AKBP Wawan Andi Susanto memimpin langsung prosesi penghormatan ini.
Dengan menabur bunga dan memanjatkan doa di pusara Kartini, mereka menegaskan komitmen untuk meneruskan semangat perjuangan yang telah diwariskan oleh tokoh besar bangsa ini.
AKBP Wawan Andi Susanto menyampaikan pesan moral yang menyentuh hati. “Jika dulu para pahlawan mengangkat senjata demi kemerdekaan, maka kini kita melanjutkan perjuangan itu melalui kerja keras, pendidikan, dan pengabdian kepada negeri,” tegasnya.
Ia menekankan pentingnya menanamkan semangat patriotisme, kedisiplinan, dan keberanian sebagai fondasi dalam membangun bangsa yang adil dan beradab.
Lebih lanjut, Kapolres Blora juga menyoroti pentingnya melanjutkan perjuangan Kartini dalam konteks kekinian, khususnya dalam memperjuangkan kesetaraan gender dan akses pendidikan yang merata bagi seluruh lapisan masyarakat.
Senada dengan itu, Letkol Inf Agung Cahyono mengajak generasi muda untuk meneladani nilai-nilai kebangsaan dan aktif berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Ia menegaskan bahwa semangat Kartini tidak hanya relevan, tetapi juga sangat dibutuhkan dalam menjawab tantangan zaman.
Menutup kegiatan tersebut, Kapolres Blora memberikan refleksi mendalam: “Menghormati pahlawan tidak cukup dengan mengenang, tetapi dengan menjelmakan nilai-nilai perjuangan mereka dalam tindakan nyata. Mari kita warisi semangat Kartini, membangun bangsa dengan hati yang merdeka, pikiran yang maju, dan tindakan yang mulia.”
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah, tokoh masyarakat serta pelajar yang hadir dengan penuh antusias.
Prosesi ziarah ditutup dengan doa bersama, sebagai ungkapan harapan agar semangat perjuangan Kartini terus hidup dalam setiap langkah pembangunan bangsa.
