BLORA,SULAWESION.COM — Kepolisian Resor (Polres) Blora mengambil langkah strategis dalam mendukung program nasional “Makan Bergizi Gratis” (MBG) yang diinisiasi Badan Gizi Nasional (BGN), dengan membangun Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Peletakan batu pertama pembangunan dapur tersebut dilakukan secara resmi pada Senin (8/7), menandai dimulainya transformasi peran kepolisian dalam mendukung ketahanan pangan dan pemenuhan gizi masyarakat.
Dalam seremoni peletakan batu pertama yang berlangsung di kompleks Polres Blora, hadir Wakil Bupati Blora beserta jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Keterlibatan lintas sektor ini menunjukkan sinergi kuat antara aparat keamanan dan pemerintah daerah dalam upaya mewujudkan pelayanan publik yang lebih holistik.
Kapolres Blora, AKBP Wawan Andi Susanto menegaskan komitmen institusinya untuk menyelesaikan pembangunan dapur tersebut dalam waktu dua bulan. “Dapur SPPG bukan hanya untuk kebutuhan internal Polres, tetapi juga menjadi bentuk kontribusi nyata kami terhadap program pemerintah pusat dalam menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan kuat,” ujarnya.
Dapur SPPG nantinya akan berfungsi sebagai pusat operasional yang menyiapkan, mengolah, dan mendistribusikan makanan bergizi sesuai standar yang ditetapkan oleh BGN. Fasilitas ini juga akan diarahkan untuk mendukung kegiatan sosial kemasyarakatan di wilayah Blora, termasuk pemenuhan kebutuhan gizi bagi anak-anak sekolah, warga terdampak bencana, dan kelompok rentan lainnya.
Inisiatif ini mencerminkan paradigma baru dalam peran kepolisian tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai pelayan masyarakat yang aktif mendukung kebijakan pembangunan berkelanjutan. “Kami berharap pembangunan ini menjadi titik awal dari banyak inisiatif kolaboratif lainnya yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat,” tambah Kapolres.
Langkah progresif Polres Blora ini diapresiasi oleh berbagai kalangan. Pemerintah daerah menilai proyek Dapur SPPG sebagai inovasi yang selaras dengan visi nasional dalam menurunkan angka stunting dan memperkuat ketahanan pangan lokal. Dengan adanya dukungan lintas sektor dan peran aktif kepolisian, program MBG diharapkan mampu menjangkau masyarakat hingga ke pelosok Blora secara lebih efektif dan berkelanjutan.
