SULAWESION, JAKARTA– Pendapatan Asli Daerah Provinsi Sulawesi Utara di sektor kelautan masih minim. Hanya 600 juta, padahal, sebagian besar wilayah merupakan sektor kelautan.
Hal ini disampaikan Gubernur Yulius Selvanus SE saat bertemu Menteri Kelautan RI, Sakti Wahyu Trenggono, Senin (02/11/2025).
Menurut Gubernur yang biasa disapa YSK ini, 73 persen wilayah Sulut adalah laut dan memiliki potensi luar biasa.
Hal ini harusnya menjadi merupakan peluang besar ekonomi biru di daerah. Ada yang timpang, sumber daya laut yang besar tapi PAD kecil.
“Kontribusi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor kelautan dan perikanan masih sangat kecil, hanya Rp600 juta lebih per tahun,” pungkas suami Anik Wandriani ini.
Menurut gubernur, potensi besar ini belum tergarap secara optimal.
“Kita perlu terobosan agar laut Sulawesi Utara benar-benar menjadi sumber kesejahteraan masyarakat,” ucap gubernur YSK.
Dalam pertemuan ini, gubernur berharap pemerintah pusat yakni KKP memperkuat sektor pertanian.
Yulius, harus ada kebijakan nasional berpihak di daerah kepulauan di Sulut.
” Peningkatan Program pemberdayaan masyarakat pesisir, bantuan sarana tangkap, infrastruktur pelabuhan ikan,” sangat diperlukan, pungkasnya.
Gubernur mengatakan, pemerintah harus memperhatikan nelayan kecil tradisional karena mereka ujung tombak ekonomi pesisir.
