SITARO, SULAWESION.COM- Selang beberapa hari terakhir ini, wilayah Kabupaten Kepulauan Sitaro dilanda cuaca ekstrem berupa angin kencang disertai hujan serta gelombang tinggi.
Kondisi ini jelas berdampak bagi aktivitas masyarakat, khususnya di tengah perayaan Natal maupun dalam rangka menyambut Tahun Baru 2025 mendatang.
Meskipun Natal merupakan momen penuh kedamaian dan sukacita, namun kondisi cuaca yang tidak menentu dapat mempengaruhi aktivitas masyarakat, baik yang merayakan maupun yang melakukan perjalanan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Sitaro, Denny Kondoj mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap mewaspadai kondisi cuaca saat ini, terutama saat warga hendak beraktivitas di luar rumah.
“Tetap waspada. Jadi terus diingatkan kepada warga Sitaro untuk tetap waspada terhadap kemungkinan cuaca ekstrem yang bisa terjadi kapan saja. Meskipun kita akan merayakan Natal, keselamatan adalah hal yang lebih utama. Pastikan kita semua menjaga diri dan keluarga,” ujarnya, Minggu (29/12/2024).
Pemda Sitaro lewat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta instansi terkait terus melakukan koordinasi untuk memantau kondisi cuaca dan memastikan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam.
“BPBD bersama dengan instansi terkait telah siap siaga dan siap memberikan bantuan jika terjadi bencana. Kami juga sudah mempersiapkan titik-titik pengungsian yang aman bagi masyarakat yang membutuhkan,” jelasnya.
Ditambahkan, pihaknya akan terus memantau prakiraan cuaca dari BMKG dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat melalui berbagai saluran komunikasi, baik itu melalui media sosial, pengumuman di desa, hingga pesan singkat kepada warga.
“Kami akan terus memberikan informasi secara berkala mengenai potensi cuaca ekstrem, agar masyarakat dapat lebih siap menghadapi kemungkinan yang ada,” ucapnya.
Meski mengimbau kewaspadaan terhadap cuaca, Kondoj juga menekankan pentingnya semangat kebersamaan dan solidaritas dalam menyambut Natal.
Dirinya pun meminta agar masyarakat yang merayakan Natal untuk tidak melupakan protokol keselamatan, terutama bagi mereka yang berencana melakukan perjalanan, baik ke luar maupun dalam wilayah Sitaro.
“Bagi yang ingin bepergian, pastikan cuaca aman, kendaraan dalam kondisi baik, dan ikuti petunjuk serta imbauan yang diberikan oleh otoritas terkait,” pungkasnya.