TAKALAR,SULAWESION.COM— Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman saat membuka Rapat Koordinasi (Rakor) yang diselenggarakan di Aula Pantai Topejawa, Kabupaten Takalar, Jum’at (10/2/2023) memberi warning kepada semua kepala sekolah (SMA, SMK dan SLB).
Bagi kepala sekolah yang tidak memperhatikan program yang menjadi penekanannya akhir-akhir ini akan dievaluasi. Terutama program prioritas di bidang pendidikan.
Andi Sudirman Sulaiman, menjelaskan bahwa program saya ada gerakan menanam pohon bagi siswa. Itu dicanangkan tahun 2021 lalu.
“Kalau dihitung-hitung sekarang, pohonnya pasti sudah besar. Awas kalau tidak ada,” tegas Andi Sudirman.
Selain itu, ia pun menyampaikan ada program menghapal Juz 30 bagi siswa muslim, serta pemanfaatan pembelajaran smart school, wajib berbahasa daerah setiap hari Rabu, dan kebersihan lingkungan sekolah.
Andi Sudirman Sulaiman menginginkan Masjid atau Musholla yang ada di sekolah terjaga kebersihannya. Demikian got atau selokan yang ada di lingkungan sekolah bersih dan tidak tersumbat.
“Kita kasih waktu enam bulan ke depan, kita akan lihat hasilnya bagaimana. Yang tidak mengindahkan akan kita evaluasi,” katanya.
Dalam arahannya, Andi Sudirman menekankan kepada para kepala sekolah untuk terus meningkatkan kinerja, berintegritas dan juga loyalitas.
Kepala sekolah jangan segan-segan melakukan inovasi dan kreatifitas dalam peningkatan kualitas pendidikan.
“Jangan malu-malu melakukan studi tiru kepada sekolah atau guru yang lebih maju. Yang lebih maju atau yang lebih baik, jangan pelit membagi ilmunya,” ujarnya.
Ia pun mengingatkan para kepala sekolah untuk selalu kompak dan memiliki percaya diri serta menjaga amanah.
Di akhir acara, Andi Sudirman Sulaiman memberi kesempatan kepada para kepala sekolah untuk mengungkapkan uneg-unegnya dan membagikan hadiah sepeda kepada kepala sekolah yang berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan olehnya.